Puluhan massa aksi dari PPB menyampaikan aspirasi di Kantor Pemkab Bangkalan Rabu (2/7/2023). (FOTO: MALIK FAHAD / KLIK MADURA)
BANGKALAN, klikmadura.id – Puluhan pemuda yang tergabung dalam organisasi Paguyuban Pemuda Bangkalan (PPB) menggelar aksi demonstrasi di Kantor Pemkab Bangkalan, Rabu (2/7/2023). Mereka mendesak Plt Bupati Bangkalan Mohni Mundur dari jabatannya.
Tuntutan itu lantaran Mohni dinilai gagal memimpin Kota Dzikir dan Salawat. Indikasinya, pembangunan infrastruktur tak maksimal, sistem pendidikan amburadul dan persoalan lingkungan yang belum teratasi.
Auqof Noer selaku korlap aksi mengatakan, Mohni selaku plt bupati dinilai tidak mampu menjalankan roda pemerintahan. Terbukti, banyak persoalan yang belum terselesaikan.
“Kami menyampaikan beberapa tuntutan pada aksi demonstrasi kali ini. Banyak persoalan yang terjadi di Bangkalan dan belum terselesaikan sampai saat ini,” katanya.
Auqof Noer menyampaikan, dari banyaknya persoalan itu, massa aksi meminta Mohni mundur sebagai plt bupati Bangkalan. Sayangnya, tuntutan itu belum dipenuhi lantaran massa aksi tidak ditemui.
“Kami menuntut plt bupati Bangkalan membuat surat pernyataan pengunduran diri dari jabatannya, karna dinilai tidak mampu menjalankan tugasnya,” kata Auqof.
Usai menggelar aksi di Kantor Pemkab Bangkalan, massa PPB lanjut mendatangi Mapolres Bangkalan. Mereka membawa tuntutan keamanan ditingkatkan
Sebab, sejauh ini banyak kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Maraknya kasus tersebut dinilai sebagai bukti bahwa kinerja Polres Bangkalan mengalami kemerosotan.