Prihatin Terhadap Situasi Demokrasi Indonesia, BEM KM UTM Kibarkan Bendera Hitam  

Avatar

- Wartawan

Sabtu, 10 Februari 2024 - 12:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BEM KM UTM mengenakan pakaian dan payung hitam sebagai bentuk protes dan perlawanan terhadap pihak-pihak yang merongrong demokrasi di Indonesia.

BEM KM UTM mengenakan pakaian dan payung hitam sebagai bentuk protes dan perlawanan terhadap pihak-pihak yang merongrong demokrasi di Indonesia.

BANGKALAN || KLIKMADURA – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kelurga Mahasiswa (KM) Universitas Trunojoyo Madura mengibarkan bendera hitam.

Aksi tersebut sebagai bentuk keprihatinan terhadap situasi demokrasi di Indonesia. Saat aksi, para mahasiswa menggunakan atribut payung hitam dan pakaian serba hitam.

Simbol hitam tersebut sebagai bentuk perlawan terhadap pihak yg merusak keharmonisan dan kondusivitas pemilu 2024.

Presiden Mahasiswa (Presma) UTM, Moh. Anis Anwari mengatakan, dalam situasi saat sekarang, mahasiswa harus hadir untuk mengingatkan lebih intens kepada para penguasa.

Tujuannya, agar nalar kekuasaan bisa dijalankan dengan lebih sehat dan bersih. Serta, berharap akan terus muncul perbaikan situasi politik kenegaraan yang lebih kondusif menuju pemilu 2024.

BACA JUGA :  PLN Sukses Pulihkan 100 Persen Gangguan Listrik di Madura

Anis Anwari menegaskan bahwa gerakan tersebut murni gerakan moral untuk meluruskan demokrasi.

Aksi tersebut juga atas dasar keresahan mahasiswa melihat situasi negeri. “Gerakan ini dipastikan tidak ada tunggangan dari paslon mana pun,” katanya.

Anis Anwari mengatakan, jika ada pihak yang mengatakan, gerakan yang dilakukan itu sangat penting. Dengan harapan, ada perbaikan kondisi demokrasi. (*/diend)

Berita Terkait

Pelayanan RSUD Syamrabu Buruk dan Diduga Ada Korupsi Pengadaan Alkes, Ratusan Pemuda Turun Jalan
Aktivis HMI Kecam Mahasiswa UTM Aniaya Kekasih
Songsong SDM Unggul, UTM Bersama BNSP dan LSP-KP Gelar Uji Sertifikasi Kompetensi Kerja
Inilah Sosok Calon Pengganti Mahfud sebagai Anggota DPRD Jatim Dapil Madura
Mahfud Mundur, PDI Perjuangan Siapkan Pengganti Kandidat Calon di Bursa Pilkada Bangkalan
Sikap Kesatria Mahfud Usai Rumahnya Digeledah KPK: Mundur Dari Panggung Politik
Jelang Pilkada Bangkalan 2024, Pasangan Mahfud – Fauzan Santer Dibicarakan
PDI Perjuangan Ingin Pilkada Bangkalan Diikuti Calon Tunggal

Berita Terkait

Jumat, 4 Oktober 2024 - 19:35 WIB

Pelayanan RSUD Syamrabu Buruk dan Diduga Ada Korupsi Pengadaan Alkes, Ratusan Pemuda Turun Jalan

Sabtu, 28 September 2024 - 10:23 WIB

Aktivis HMI Kecam Mahasiswa UTM Aniaya Kekasih

Senin, 12 Agustus 2024 - 20:55 WIB

Songsong SDM Unggul, UTM Bersama BNSP dan LSP-KP Gelar Uji Sertifikasi Kompetensi Kerja

Selasa, 16 Juli 2024 - 09:37 WIB

Inilah Sosok Calon Pengganti Mahfud sebagai Anggota DPRD Jatim Dapil Madura

Senin, 15 Juli 2024 - 14:37 WIB

Mahfud Mundur, PDI Perjuangan Siapkan Pengganti Kandidat Calon di Bursa Pilkada Bangkalan

Berita Terbaru

Warga melintas di depan Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pamekasan.

Pamekasan

Jumlah Penerima BPNT di Pamekasan Turun Drastis

Sabtu, 5 Okt 2024 - 17:02 WIB