Mbah Harun, CJH Indonesia Tertua Asal Pamekasan Bagikan Tips Panjang Umur pada Gubernur Jatim

Avatar

- Wartawan

Jumat, 26 Mei 2023 - 12:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansah berbincang dengan Mbah Harun.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansah berbincang dengan Mbah Harun.

SURABAYA, klikmadura.id – Mbah Harun bin Senar, calon jamaah haji tertua di Indonesia. Sebab, di usia yang menginjak 119 tahun itu, dia tetap segar bugar. Gubernur Khofifah Indar Parawansah terkesima dengan kondisi kesehatan Mbah Harun. Orang nomor satu di Bumi Majapahit itu menyambangi kakek asal Desa Pangbatok, Kecamatan Proppo, Pamekasan itu di Asrama Haji, Sukolilo, Surabaya. Gubernur Khofifah berbincang langsung dengan Mbah Harun. Mantan Menteri Sosial (Mensos) RI itu semakin takjub saat menyaksikan langsung Mbah Harun membaca Al-Quran tanpa menggunakan alat bantu kacamata.
BACA JUGA :  Meski Sudah Lunas Tahun 2022, CJH Tetap Wajib Bayar Biaya Tambahan
“Beliau (Mbah Harun) bisa membaca tanpa kacamata, pun masih kuat berjalan tanpa kursi roda,” kata Gunernur Khofifah. Penasaran dengan rahasia sehat Mbah Harun, Gubernur Khofifah tidak segan meminta tips dan resep panjang umur. Jawabannya bikin haru. Menurut Mbah Harun, tips panjang umur adalah perbanyak shalat malam dan membaca Al-Quran. “Ternyata, Mbah Harun ini rutin membaca Al-Quran tanpa kacamata. Karena memang waktu beliau banyak, sehingga setiap saat bisa membaca Al-Quran. Kemudian, beliau juga istiqamah melakukan shalat malam,” terangnya. Khofifah mendoakan seluruh masyarakat diberi kesehatan oleh Allah. Kemudian, suatu saat diberi kesempatan untuk menunaikan ibadah haji. “Semoga kita semua diberi kesempatan untuk dapat ke Tanah Suci. Amin ya rabbal alamin,” pungkasnya.
BACA JUGA :  Tok !! Kemenag Putuskan 165 Calon Jemaah Haji Cadangan Sumenep Diberangkatkan
Untuk diketahui, Mbah Harun merupakan CJH tertua di Indonesia. Dia berasal dari Dusun Karang Duak, Desa Pangbatok, Kecamatan Proppo, Pamekasan. Kakek kelahiran 1904 itu mendaftar menunaikan ibadah haji pada 2017. Mestinya, dia baru berangkat ke tanah suci pada 2046 mendatang. Namun, dia mendapat kuota prioritas usia senja. (dra/diend)

Berita Terkait

Membanggakan! Putra Asli Madura Dilantik Jadi Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kepulauan Babel
Jemaah Haji Harus Jalan Kaki 20 Kilometer hingga Tak Kebagian Tempat, Pelayanan Pemerintah Dinilai Jauh dari Harapan
Pimpinan DPRD Pamekasan Kunjungi Setjen DPR RI Antarkan Langsung Aspirasi Wartawan
KAHMI Eropa Sangat Menyayangkan Kemenkop UKM Larang Warung Madura Buka 24 Jam
PPP Tumbang, 8 Caleg DPR RI Dapil Madura ini Akan Melenggang ke Senayan
PPP Gagal Masuk Senayan, Ansari Gusur Baidowi Dari Kursi DPR RI Dapil Madura
Prabowo – Gibran Menang Telak Versi Sejumlah Lembaga Survei
Resmi Jadi Temuan, Bawaslu Pamekasan Bakal Panggil Gus Miftah dan Haji Her

Berita Terkait

Kamis, 1 Agustus 2024 - 14:32 WIB

Membanggakan! Putra Asli Madura Dilantik Jadi Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kepulauan Babel

Kamis, 20 Juni 2024 - 12:38 WIB

Jemaah Haji Harus Jalan Kaki 20 Kilometer hingga Tak Kebagian Tempat, Pelayanan Pemerintah Dinilai Jauh dari Harapan

Selasa, 21 Mei 2024 - 13:11 WIB

Pimpinan DPRD Pamekasan Kunjungi Setjen DPR RI Antarkan Langsung Aspirasi Wartawan

Sabtu, 27 April 2024 - 22:40 WIB

KAHMI Eropa Sangat Menyayangkan Kemenkop UKM Larang Warung Madura Buka 24 Jam

Sabtu, 23 Maret 2024 - 13:24 WIB

PPP Tumbang, 8 Caleg DPR RI Dapil Madura ini Akan Melenggang ke Senayan

Berita Terbaru