JAKARTA, klikmadura.id – Kabar mengejutkan datang dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan. Megawati Soekarno Putri selaku ketua umum partai moncong putih itu membebastugaskan Kusnadi selaku Ketua DPD PDIP Jatim.
Posisi Kusnadi digantikan MH. Said Abdullah sebagai pelaksana tugas (Plt). Pergantian itu tertuang dalam Surat Keputusan (SK) No 283/KPTS/DPP/II/2023 tentang Pembebastugasan Saudara Kusnadi, M.Hum, dari Jabatannya Sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur.
Surat tersebut juga berisi penunjukkan dan pengangkatan pelaksana tugas (PLT), dan pelaksana harian (PLH) Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur. SK tersebut berlaku sejak 3 Februari 2023.
Dilansir dari detik.com, Said Abdullah menyampaikan, dalam menjalankan tugas tersebut, akan memperhatikan sejumlah aspek untuk menjaga solidaritas partai di daerah Jawa Timur.
Langkah itu dilakukan agar seluruh kader tetap menggelorakan kerja kerakyatan dan memegang teguh semangat gotong royong sesama kader PDIP.
“Kepemimpinan saya di DPD PDI Perjuangan Jatim yang utama adalah menjaga moral dan soliditas partai di Jatim. Saya harap semua petugas dan kader PDI Perjuangan tegak lurus tanpa keraguan untuk terus menggelorakan kerja kerakyatan, dan kerja gotong royong sesama kader partai,” jelasnya.
Pria yang menjabat Ketua Banggar DPR RI itu berjanji tidak akan mentoleransi kader partai yang tidak disiplin. Sikap tegas itu sesuai dengan arahan Megawati Soekarnoputri.
“Seperti yang telah ditegaskan berulang kali oleh Ibu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, PDI Perjuangan membulatkan tekad, tidak toleransi terhadap kader kader partai yang tidak disiplin dan melakukan tindakan korupsi. Sanksi pemberhentian dan pemecatan dari jabatan partai dan jabatan publik akan diberlakukan,” ungkapnya.