Wacana Reaktivasi Rel KA Madura Digaungkan, Begini Sejarah Singkatnya

Avatar

- Wartawan

Sabtu, 4 Februari 2023 - 09:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Stasiun Kereta Api Kamal, Bangkalan (sumber wikipedia)

Stasiun Kereta Api Kamal, Bangkalan (sumber wikipedia)

SURABAYA, klikmadura.id – Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengusulkan rel kereta api di Madura kembali diaktifkan. Tujuannya, agar ilir mudik transportasi semakin lancar dan perekonomian masyarakat semakin baik.

Transportasi kereta api pernah berjaya di Madura. Dikutip dari wikipedia.org, jalur kereta api lintas Madura itu beroperasi sejak 1898 dengan panjang 225 kilometer.

Jalur kereta api tersebut masuk daerah operasi VIII Surabaya dengan kepemilikan Madoera Stoomtram Maatschappij (MdrSM). Masyarakat yang menggunakan sarana transportasi ini dilayani melalui Stasiun Kamal, Bangakalan di ujung barat Madura, kemudian stasiun Kalianget di ujung timur.

Lalu, ada pula Stasiun Kwanyar sebagai penunjang pelayanan. MdrSM selalu perusahaan yang mengelola kereta api di Madura itu juga melayani transportasi laut. Yakni, penyeberangan kapal feri Kalianget – Panarukan dan Kamal – Surabaya untuk menunjang pelayanan kerta api.

BACA JUGA :  Mahasiswa Desak Bea Cukai Tuntaskan Kasus Rokok Bodong Satu Tronton

Dalam Buku Jarak yang dibuat DKA pada 1950, jalur kereta api ruas Bangkalan–Kwanyar dan Pamekasan–Kalianget tidak tercatat. Berbeda dengan ruas Kamal–Pamekasan dan Kamal–Bangkalan yang masih tercatat. Kemungkinan jalu tersebut dibongkar pada masa pendudukan Jepang untuk kepentingan perang.

Seiring perkembangan zaman, kendaraan pribadi mulai memadai ruas-ruas jalan di Pulau Garam. Transportasi kereta api perlahan mulai ditinggalkan. Akhirnya, pada 1984 Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA) menutup jalur transportasi itu.

Pada 2019 lalu, Presiden Jokowi menandatangi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 80 Tahun 2019. Dalam regulasi itu, rel kereta api Madura direncanakan akan diaktifkan kembali.

BACA JUGA :  Magang di Klik Madura, Mahasiswi IAIN Madura Dapat Ilmu dan Pengalaman yang Tidak Didapat di Bangku Kuliah

“Saya mendukung rel kereta api kembali diaktifkan untuk menunjang ekonomi masyarakat,” kata Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur Aliyadi Mustofa.

Bahkan, peraih suara terbayak nasional di internal PKL pada pileg 2019 itu akan segera menemui eksekutif di Pemprov Jatim. Tujuannya, untuk menindak lanjuti Perpres 80/2019 khususnya terkait rencana reaktivasi rel kereta api. (diend)

Berita Terkait

Membanggakan! Putra Asli Madura Dilantik Jadi Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kepulauan Babel
Jemaah Haji Harus Jalan Kaki 20 Kilometer hingga Tak Kebagian Tempat, Pelayanan Pemerintah Dinilai Jauh dari Harapan
Pimpinan DPRD Pamekasan Kunjungi Setjen DPR RI Antarkan Langsung Aspirasi Wartawan
KAHMI Eropa Sangat Menyayangkan Kemenkop UKM Larang Warung Madura Buka 24 Jam
PPP Tumbang, 8 Caleg DPR RI Dapil Madura ini Akan Melenggang ke Senayan
PPP Gagal Masuk Senayan, Ansari Gusur Baidowi Dari Kursi DPR RI Dapil Madura
Prabowo – Gibran Menang Telak Versi Sejumlah Lembaga Survei
Resmi Jadi Temuan, Bawaslu Pamekasan Bakal Panggil Gus Miftah dan Haji Her

Berita Terkait

Kamis, 1 Agustus 2024 - 14:32 WIB

Membanggakan! Putra Asli Madura Dilantik Jadi Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Kepulauan Babel

Kamis, 20 Juni 2024 - 12:38 WIB

Jemaah Haji Harus Jalan Kaki 20 Kilometer hingga Tak Kebagian Tempat, Pelayanan Pemerintah Dinilai Jauh dari Harapan

Selasa, 21 Mei 2024 - 13:11 WIB

Pimpinan DPRD Pamekasan Kunjungi Setjen DPR RI Antarkan Langsung Aspirasi Wartawan

Sabtu, 27 April 2024 - 22:40 WIB

KAHMI Eropa Sangat Menyayangkan Kemenkop UKM Larang Warung Madura Buka 24 Jam

Sabtu, 23 Maret 2024 - 13:24 WIB

PPP Tumbang, 8 Caleg DPR RI Dapil Madura ini Akan Melenggang ke Senayan

Berita Terbaru