PAMEKASAN || KLIKMADURA – Sebanyak 27 siswa-siswi SDN Juncancang 1 Pamekasan muntah-muntah usia makan snack Daya Rib, Senin (6/5/2024).
Informasi yang diterima Klik Madura, awal mula gejala yang dialami siswa-siswi sekolah tersebut pusing dan muntah.
Gejala yang sama dirasakan siswa lainnya yang juga memakan snack merek Daya Rib tersebut. Akhirnya, pihak sekolah melapor ke Dinkes Pamekasan dan Diaperindag Pamekasan.
Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes Pamekasan Achmad Syamlan mengatakan, puluhan siswa-siswi itu diduga keracunan. Gejala yang dialami pusing, mual dan muntah.
Kejadian tersebut dilaporkan oleh pihak SDN Jungcangcang 1. Atas laporan tersebut, tim dari Dinkes Pamekasan turun tangan melakukan investigasi.
“Setelah dilakukan investigasi, ternyata benar ada puluhan pelajar yang keracunan makanan kemasan,” katanya.
Syahlam mengatakan, diduga puluhan pelajar itu keracunan makanan kemasan yang tidak layak konsumsi.
“Tim menemukan adanya jajanan yang tidak layak konsumsi dari aspek pemenuhan gizi,” terangnya.
Puluhan pelajar yang mengalami keracunan itu tidak sampai dirawat di rumah sakit atau puskesmas.
“Tidak ada yang dirawat di Puskesmas, karena hanya mengalami mual dan muntah biasa,” tambahnya.
Dinkes Pamekasa sudah mengambil sampel makanan yang diduga menyebabkan keracunan tersebut. Sampel tersebut dikirim ke Surabaya untuk dilakukan uji laboratorium.
Diperkirakan, hasil uji laboratorium itu selesai dalam sepekan ke depan. “Inshaallah minggu depan sudah kami terima hasil uji labnya,” kata Syamlan. (ibl/diend)