27 Siswa SDN Jungcangcang 1 Keracunan Snack, Dinkes Pamekasan Turun Tangan

Avatar

- Wartawan

Selasa, 7 Mei 2024 - 17:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi siswa-siswi SD keracunan. (Sumber Ilustrasi RADAR KUDUS)

Ilustrasi siswa-siswi SD keracunan. (Sumber Ilustrasi RADAR KUDUS)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Sebanyak 27 siswa-siswi SDN Juncancang 1 Pamekasan muntah-muntah usia makan snack Daya Rib, Senin (6/5/2024).

Informasi yang diterima Klik Madura, awal mula gejala yang dialami siswa-siswi sekolah tersebut pusing dan muntah.

Gejala yang sama dirasakan siswa lainnya yang juga memakan snack merek Daya Rib tersebut. Akhirnya, pihak sekolah melapor ke Dinkes Pamekasan dan Diaperindag Pamekasan.

Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes Pamekasan Achmad Syamlan mengatakan, puluhan siswa-siswi itu diduga keracunan. Gejala yang dialami pusing, mual dan muntah.

BACA JUGA :  Korban Begal Payudara Apresiasi Gerak Cepat Polres Pamekasan

Kejadian tersebut dilaporkan oleh pihak SDN Jungcangcang 1. Atas laporan tersebut, tim dari Dinkes Pamekasan turun tangan melakukan investigasi.

“Setelah dilakukan investigasi, ternyata benar ada puluhan pelajar yang keracunan makanan kemasan,” katanya.

Syahlam mengatakan, diduga puluhan pelajar itu keracunan makanan kemasan yang tidak layak konsumsi.

“Tim menemukan adanya jajanan yang tidak layak konsumsi dari aspek pemenuhan gizi,” terangnya.

Puluhan pelajar yang mengalami keracunan itu tidak sampai dirawat di rumah sakit atau puskesmas.

“Tidak ada yang dirawat di Puskesmas, karena hanya mengalami mual dan muntah biasa,” tambahnya.

BACA JUGA :  Jika Kholilurrahaman-Achmad Syafii Bersatu di Pilkada Pamekasan, Pengamat: Tak Ada Lawan!!

Dinkes Pamekasa  sudah mengambil sampel makanan yang diduga menyebabkan keracunan tersebut. Sampel tersebut dikirim ke Surabaya untuk dilakukan uji laboratorium.

Diperkirakan, hasil uji laboratorium itu selesai dalam sepekan ke depan. “Inshaallah minggu depan sudah kami terima hasil uji labnya,” kata Syamlan. (ibl/diend)

Berita Terkait

Ruang Tunggu Tidak Layak, Pasien Dokter Spesialis di Pamekasan Terpaksa Tidur di Amperan
Aktivis Minta KKP Juga Investigasi SHM Pantai Desa Ambat Pamekasan
IAIN Madura Launching PMB Tahun 2025, Buka 7 Jalur Pendaftaran
Ketua Dewan sebut Perputaran Uang di Pamekasan Selama 2024 Hampir Setara dengan Total APBD
BRI Pamekasan Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Forkopimda Pamekasan Tinjau Dapur Sehat SPPG, Ketua Dewan Pastikan Program MBG Aman dan Lancar
Polres Pamekasan Grebek Judi Sabung Ayam di Desa Somalang, Kades Minta 18 Orang yang Diamankan Ditindak Tegas
Dukung Asta-Cita Presiden Prabowo Subianto, Ketua DPRD Pamekasan Ikut Tanam Jagung Wujudkan Swasembada Pangan

Berita Terkait

Jumat, 24 Januari 2025 - 19:06 WIB

Ruang Tunggu Tidak Layak, Pasien Dokter Spesialis di Pamekasan Terpaksa Tidur di Amperan

Jumat, 24 Januari 2025 - 13:46 WIB

Aktivis Minta KKP Juga Investigasi SHM Pantai Desa Ambat Pamekasan

Rabu, 22 Januari 2025 - 16:53 WIB

Ketua Dewan sebut Perputaran Uang di Pamekasan Selama 2024 Hampir Setara dengan Total APBD

Rabu, 22 Januari 2025 - 16:33 WIB

BRI Pamekasan Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis (MBG)

Rabu, 22 Januari 2025 - 13:58 WIB

Forkopimda Pamekasan Tinjau Dapur Sehat SPPG, Ketua Dewan Pastikan Program MBG Aman dan Lancar

Berita Terbaru