Bosda Madin Rp 7,39 M Ngendap, Kadisdikbud Pamekasan: Pencairan Tunggu Rekomendasi Gubernur

Avatar

- Wartawan

Kamis, 3 Agustus 2023 - 12:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan.

Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan.

PAMEKASAN, klikmadura.id Para pengelola madrasah diniyah (madin) di Pamekasan harus pontang-panting mencari dana operasional. Sebab, bantuan dari pemerintah berupa dana operasional sekolah daerah (bosda) belum cair. Bahkan, sisa anggaran sebesar Rp 7.395.375.000 tahun anggaran 2021 juga belum cair. Dana besar tersebut mengendap di kas daerah (kasda) Pemkab Pamekasan. Sesuai data yang dihimpun Klik Madura, pagu anggaran bosda madin Pamekasan tahun anggaran 2021 mencapai Rp 8.874.450.000. Anggaran itu bersumber dari APBD Provinsi Jatim. Bantuan tersebut dibagikan ke 1.321 madrasah diniyah wustha (MDT).Namun, seiring tahun anggaran berjalan, Pemkab Pamekasan hanya mampu menyalurkan satu kali dengan total anggaran Rp 1.749.075.000.
BACA JUGA :  Ngeri!! Bus Karina Trayek Jakarta - Sumenep Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp 2 Miliar
Sementara sisanya, masih mengendap di kasda hingga sekarang. Belum ada solusi taktis perihal pencairan sisa bosda madin tahun anggaran 2021 lalu itu. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan Achmad Zaini membenarkan sisa bosda madin 2021 itu belum cair. Pencairan dana besar itu menunggu rekomendasi dari gubernur. “Bosdamadin menunggu rekomendasi dari gubernur, belum ada informasi lanjutan,” kata Zaini. Menurut dia, bosda madin yang belum cair hanya sisa anggaran 2021. Sementara, untuk anggaran 2022 sudah cair. Kemudian, anggaran tahun 2023 dalam proses pencairan.
BACA JUGA :  Pemkab Pamekasan Diganjar Dua Penghargaan Sekaligus dari Kemendikbudristek
“Hanya menunggu rekomendasi pencairan untuk tahun 2021, tahun 2022 sudah cair dan tahun 2023 dalam proses,” tukasnya. (diend)

Berita Terkait

Ruang Tunggu Tidak Layak, Pasien Dokter Spesialis di Pamekasan Terpaksa Tidur di Amperan
Aktivis Minta KKP Juga Investigasi SHM Pantai Desa Ambat Pamekasan
IAIN Madura Launching PMB Tahun 2025, Buka 7 Jalur Pendaftaran
Ketua Dewan sebut Perputaran Uang di Pamekasan Selama 2024 Hampir Setara dengan Total APBD
BRI Pamekasan Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Forkopimda Pamekasan Tinjau Dapur Sehat SPPG, Ketua Dewan Pastikan Program MBG Aman dan Lancar
Polres Pamekasan Grebek Judi Sabung Ayam di Desa Somalang, Kades Minta 18 Orang yang Diamankan Ditindak Tegas
Dukung Asta-Cita Presiden Prabowo Subianto, Ketua DPRD Pamekasan Ikut Tanam Jagung Wujudkan Swasembada Pangan

Berita Terkait

Jumat, 24 Januari 2025 - 19:06 WIB

Ruang Tunggu Tidak Layak, Pasien Dokter Spesialis di Pamekasan Terpaksa Tidur di Amperan

Jumat, 24 Januari 2025 - 13:46 WIB

Aktivis Minta KKP Juga Investigasi SHM Pantai Desa Ambat Pamekasan

Kamis, 23 Januari 2025 - 15:21 WIB

IAIN Madura Launching PMB Tahun 2025, Buka 7 Jalur Pendaftaran

Rabu, 22 Januari 2025 - 16:53 WIB

Ketua Dewan sebut Perputaran Uang di Pamekasan Selama 2024 Hampir Setara dengan Total APBD

Rabu, 22 Januari 2025 - 16:33 WIB

BRI Pamekasan Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis (MBG)

Berita Terbaru