BREAKING NEWS!! Tuntutan Tak Digubris, Massa Blokade Tempat Rekapitulasi Suara Pemilu di Pamekasan

Avatar

- Wartawan

Sabtu, 2 Maret 2024 - 13:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Massa melakukan aksi demonstrasi di Gedung PKPN Pamekasan tempat rekapitulasi suara pemilu 2024.

Massa melakukan aksi demonstrasi di Gedung PKPN Pamekasan tempat rekapitulasi suara pemilu 2024.

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Proses rekapitulasi suara hasil pemilihan umum (pemilu) 2024 di Pamekasan tidak berjalan mulus. Sebab, massa aksi melakukan aksi blokade gedung PKPN Pamekasan, Sabtu (2/3/2024). Gedung tersebut merupakan tempat rekapitulasi yang dipilih KPU Pamekasan. Pantauan Klik Madura di lapangan, massa aksi mulai berkumpul sejak pagi sekitar pukul 08.00 di Taman Arek Lancor. Mereka kemudian bergerak ke Gedung PKPN sekitar pukul 12.30. Sementara, rekapitulasi suara dijadwalkan dimulai pukul 13.00. Setelah beberapa lama melakukan orasi, massa aksi naik pitam. Mereka akhirnya membongkar tenda yang dipasang oleh KPU Pamekasan di depan gedung PKPN.
BACA JUGA :  Saksi Temukan Dugaan Penggelembungan Suara di Salah Satu TPS Dapil V Pamekasan
Rahem selaku salah satu orator menyampaikan, tuntutan yang dibawa sama. Yakni, meminta penghitungan ulang hasil suara di Kecamatan Larangan. Sebab, di kecamatan tersebut diduga terjadi kecurangan yang terstruktur, sistematis dan massif (TSM). Dengan demikian, wajib dilakukan pemungutan suara ulang (PSU) atau penghitungan ulang. “Selama tuntutan kami tidak dikabulkan, kami akan terus berjuang,” kata Rahem. Sampai berita ini diturunkan, massa masih bertahan di sekitar gedung PKPN. Mereka meminta rekapitulasi suara tidak dilakukan sebelum tuntutannya dikabulkan. (diend)

Berita Terkait

Disdikbud Pamekasan Sukses Gelar PAUD Award 2024
Buntut Kasus Proyek Fiktif yang Libatkan Mantan Anggota DPRD Pamekasan, Dua Ketua Pokmas Dibui
Perolehan Suara Paling Buncit, Benarkah Mesin Parpol Pengusung Fattah-Mujahid Tak Jalan?
Komitmen Berikan Layanan Pendidikan Layak Bagi Semua Siswa, Disdikbud Pamekasan Gelar Festival Inklusi
Nahas, Lima Warga Pamekasan Wafat Diduga Akibat Hirup Gas Beracun Sumur Tua
Didampingi Mantan Bupati Achmad Syafii, Paslon Kharisma Deklarasi Menang Pilkada Pamekasan
KPU RI hingga Jajaran Pejabat Penting Jawa Timur Tinjau Kesiapan Pilkada Serentak 2024 di Pamekasan
Tegas! Begini Instruksi Kapolres Pamekasan Jelang Coblosan Pilkada Serentak 2024

Berita Terkait

Rabu, 4 Desember 2024 - 13:12 WIB

Disdikbud Pamekasan Sukses Gelar PAUD Award 2024

Selasa, 3 Desember 2024 - 18:01 WIB

Buntut Kasus Proyek Fiktif yang Libatkan Mantan Anggota DPRD Pamekasan, Dua Ketua Pokmas Dibui

Minggu, 1 Desember 2024 - 09:22 WIB

Perolehan Suara Paling Buncit, Benarkah Mesin Parpol Pengusung Fattah-Mujahid Tak Jalan?

Kamis, 28 November 2024 - 13:32 WIB

Komitmen Berikan Layanan Pendidikan Layak Bagi Semua Siswa, Disdikbud Pamekasan Gelar Festival Inklusi

Kamis, 28 November 2024 - 13:25 WIB

Nahas, Lima Warga Pamekasan Wafat Diduga Akibat Hirup Gas Beracun Sumur Tua

Berita Terbaru

Kepala Disdikbud Pamekasan saat memberikan apresiasi kepada guru pada kegiatan PAUD Award 2024.

Pamekasan

Disdikbud Pamekasan Sukses Gelar PAUD Award 2024

Rabu, 4 Des 2024 - 13:12 WIB