Dipicu Persoalan Asmara, Pria di Pamekasan Berkelahi hingga Tewas

Avatar

- Wartawan

Rabu, 17 Juli 2024 - 21:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah kerabat korban dan personel Polsek Tlanakan berada di rumah korban perkelahian di Dusun Ragang, Desa/Kecamatan Tlanakan. (FOTO: POLRES PAMEKASAN)

Sejumlah kerabat korban dan personel Polsek Tlanakan berada di rumah korban perkelahian di Dusun Ragang, Desa/Kecamatan Tlanakan. (FOTO: POLRES PAMEKASAN)

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Peristiwa berdarah terjadi di Dusun Ragang, Desa/Kecamatan Tlanakan. Seorang pria atas nama Rahem harus meregang nyawa setelah bertikai dengan sepupunya sendiri, Alim.

Kapolsek Tlanakan AKP J. Tirto Atmojo membenarkan kejadian tersebut. Menurut dia, peristiwa berdarah itu terjadi sekitar pukul 16.45 di rumah korban.

“Korban bernama Rahem alamat Dusun Ragang Desa Tlanakan, Kecamatan Tlanakan. Sementara pelaku atas nama Alim asal Dusun Nangger, Desa Tlanakan juga,” terang AKP J. Tirto Atmojo.

Dijelaskan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi di tempat kejadian perkara (TKP), Alim datang ke rumah korban yang tak lain masih sepupunya itu sekitar pukul 16.30. Kemudian, terjadi cekcok mulut antara korban dan pelaku.

BACA JUGA :  Buntut Kasus Dugaan Politik Uang, Kantor Bawaslu Pamekasan Didemo

Setelah cekcok mulut, Rahem masuk ke dalam rumahnya mengambil pisau. Akibatnya, Alim semakin naik pitam, sehingga kembali ke rumahnya mengambil celurit. ”Sehingga terjadi perkelahian yang menyebabkan korban meninggal dunia,” katanya.

Mendengar adanya laporan kejadian tersebut,  Kapolsek Tlanakan AKP Tirto bersama anggotanya mendatangi TKP. Polisi juga menolong korba dan mengumpulkan barang bukti serta meminta keterangan saksi.

Korban kemudian dibawa ke RSUD Slamet Martodirdjo untuk dilakukan visum. Sementara, pelaku langsung diamankan.

“Kami akan segera  melakukan tindakan proses hukum selanjutnya serta melaporkan kejadian kepada Satreskrim Polres Pamekasan,” tandasnya. (diend)

Berita Terkait

Semarakkan Ramadan, PLN UP3 Madura Santuni Anak Yatim dan Guru Ngaji
Semarakkan Bulan Suci Ramadan, IWO Pamekasan Bagikan 500 Takjil
PLN UP3 Madura Siaga di Bulan Ramadan, Rabas Jaringan Malam Hari Agar Ibadah Masyarakat Lancar
IWO Pamekasan Bakal Bagikan 500 Takjil di Bulan Ramadan
Peserta BTS di SMPN 2 Larangan Siap Juarai Kompetisi
Siap Taklukkan Era Digital, Puluhan Siswa Dalami Ilmu Broadcasting di SMPN 1 Larangan
KURIRBAIK.ID Resmi Beroperasi, Siap Layani Kebutuhan Anak Muda hingga Emak-emak di Pamekasan
Mengharukan! Puluhan Santri SDIT Multazam Pamekasan Diwisuda Alquran Metode Ummi

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 21:32 WIB

Semarakkan Ramadan, PLN UP3 Madura Santuni Anak Yatim dan Guru Ngaji

Selasa, 11 Maret 2025 - 09:52 WIB

Semarakkan Bulan Suci Ramadan, IWO Pamekasan Bagikan 500 Takjil

Kamis, 6 Maret 2025 - 04:40 WIB

PLN UP3 Madura Siaga di Bulan Ramadan, Rabas Jaringan Malam Hari Agar Ibadah Masyarakat Lancar

Senin, 24 Februari 2025 - 10:29 WIB

IWO Pamekasan Bakal Bagikan 500 Takjil di Bulan Ramadan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 13:49 WIB

Peserta BTS di SMPN 2 Larangan Siap Juarai Kompetisi

Berita Terbaru

Opini

Negara Tidur di Atas Punggung Petani

Minggu, 15 Jun 2025 - 07:07 WIB

Ilustrasi kapal mengangkut sapi. (META AI)

Opini

Sapi Kurban dan CSR BUMN

Kamis, 5 Jun 2025 - 18:00 WIB

Opini

Komunikasi Partisipatif Tata Kelola Kota Pamekasan

Sabtu, 19 Apr 2025 - 11:08 WIB