Disdikbud Pamekasan Pastikan Tak Ada Regrouping Sekolah Dasar Tahun Ini

Avatar

- Wartawan

Sabtu, 22 Juli 2023 - 09:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Disdikbud Pamekasan Achmad Zaini,. M.Pd,. M.HP.

Kepala Disdikbud Pamekasan Achmad Zaini,. M.Pd,. M.HP.

PAMEKASAN, klikmadura.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan terus memantau dan menginventarisasi kondisi sekolah dasar di bawah binaannya. Hasil pemantauan itu, dipastikan tidak ada sekolah yang akan diregrouping tahun ini. Kepala Disdikbud Pamekasan Achmad Zaini mengatakan, Sekolah Dasar Negeri (SDN) Rek Kerrek 4 kecamatan Palengaan, Pamekasan menjadi sekolah terakhir yang digabung pertengahan tahun 2022. Penggabungan sekolah itu lantaran jumlah siswa di bawah standarisasi rombongan belajar (rombel). Disdikbud melakukan kajian dan evaluasi terhadap sejumlah SD yang terindikasi tidak memenuhi standar. Hasilnya, sejauh ini tidak ada rencana regrouping lagi.
BACA JUGA :  Masuk RPJMD, Bukti Keseriusan Pemkab Pamekasan Dukung Pengeboran Migas Blok Paus Biru
“Kami selama ini pasti melakukan evaluasi dan kajian, sementara aman dan pantauan sejauh ini tidak ada rencana regrouping lagi, hanya SDN Rek Kerrek 4 yang digabung ke SDN Rek Kerrek 3 pertengahan tahun kemarin,” jelasnya. Zaini menjelaskan, ada beberapa syarat dan ketentuan sekolah bisa di-regrouping. Misalnya, jarak dengan sekolah lainnya terlalu dekat. Kemudian, batas minimal 50 siswa. “Setelah syarat mendukung, kami masih tetap melakukan evaluasi dulu, kajian bersama tim yang dibentuk oleh dinas pendidikan,” ujarnya. Adapun sekolah yang di-regrouping, siswa diberikan kebebasan dalam memilih sekolah lain. Syarat paling utama untuk di-regrouping adalah jumlah siswa.
BACA JUGA :  Meski Keterbatasan Anggaran, SDN Gladak Anyar 4 Tetap Berprestasi
“Kami lihat jumlah siswanya dulu, selama jumlah siswa sudah terpenuhi, inshaallah tidak ada masalah,” tutupnya. Zaini selalu melakukan pembinaan kepada sekolah-sekolah serta memberikan pemahaman kepada masyarakat sekitar supaya sekolah tidak semakin ditinggalkan, demi peningkatan kualitas dan masa depan anak. Tentu, inovasi pengelola atau kepala sekolah sangat diperlukan agar sekolahnya tetap diminati masyarakat. (zhrh/diend)

Berita Terkait

Buruan Merapat! Klinik Kecantikan Elysia Estetika Launching Produk dan Treatment Baru
Ruang Tunggu Tidak Layak, Pasien Dokter Spesialis di Pamekasan Terpaksa Tidur di Amperan
Aktivis Minta KKP Juga Investigasi SHM Pantai Desa Ambat Pamekasan
IAIN Madura Launching PMB Tahun 2025, Buka 7 Jalur Pendaftaran
Ketua Dewan sebut Perputaran Uang di Pamekasan Selama 2024 Hampir Setara dengan Total APBD
BRI Pamekasan Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Forkopimda Pamekasan Tinjau Dapur Sehat SPPG, Ketua Dewan Pastikan Program MBG Aman dan Lancar
Polres Pamekasan Grebek Judi Sabung Ayam di Desa Somalang, Kades Minta 18 Orang yang Diamankan Ditindak Tegas

Berita Terkait

Sabtu, 25 Januari 2025 - 14:37 WIB

Buruan Merapat! Klinik Kecantikan Elysia Estetika Launching Produk dan Treatment Baru

Jumat, 24 Januari 2025 - 19:06 WIB

Ruang Tunggu Tidak Layak, Pasien Dokter Spesialis di Pamekasan Terpaksa Tidur di Amperan

Jumat, 24 Januari 2025 - 13:46 WIB

Aktivis Minta KKP Juga Investigasi SHM Pantai Desa Ambat Pamekasan

Kamis, 23 Januari 2025 - 15:21 WIB

IAIN Madura Launching PMB Tahun 2025, Buka 7 Jalur Pendaftaran

Rabu, 22 Januari 2025 - 16:53 WIB

Ketua Dewan sebut Perputaran Uang di Pamekasan Selama 2024 Hampir Setara dengan Total APBD

Berita Terbaru