Sejumlah armada pengangkut sampah berjejer di Kantor DLH Pamekasan. (MOH. IQBALUL KHAVEI / KLIK MADURA)
PAMEKASAN, KLIKMADURA – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan menerima banyak laporan dari masyarakat terkait dengan pencemaran lingkungan hidup tahun ini. Sedikitnya, ada lima titik yang dilaporkan menjadi lokasi pencemaran.
Lima titik itu yakni, penumpukan limbah dan sampah di Desa Pedelegan, Kecamatan Pademawu. Kemudian, pencemaran aliran sungai di Desa Klampar, Kecamatan Proppo dan tumpukan sampah di pinggir jalan perbatasan toronan Kelurahan Kowel, Kecamatan Pamekasan. Lalu, bau limbah di outlet mie gacoan serta pencemaran sungai di Pasar Kowel.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pamekasan Supriyanto menyampaikan, usai mendapat laporan adanya pencemaran lingkungan di lima titik itu, pihaknya langsung turun. Dengan demikian, pencemaran itu langsung teratasi dengan baik.
“Kami langsung mengunjungi lokasi untuk menyelesaikan masalah pencemaran lingkungan itu,” ujar pria yang akrab disapa Pri itu.
Dia mengimbau masyarakat ikut serta dalam menjaga keasrian lingkunga. Salah satunya, dengan tidak membuang sampah sembarangan. (ibl/diend)