Gaji Pekerja Proyek Pasar Kolpajung Dibawa Kabur Mandor, Rekanan Bertanggung Jawab

Avatar

- Wartawan

Selasa, 12 September 2023 - 14:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah pekerja ada di pintu masuk proyek pembangunan Pasar Kolpajung. (MOH. IQBALUL KHAVEI / KLIK MADURA)

Sejumlah pekerja ada di pintu masuk proyek pembangunan Pasar Kolpajung. (MOH. IQBALUL KHAVEI / KLIK MADURA)

PAMEKASAN, KLIKMADURA – Pembangunan megaproyek Pasar Kolpajung yang dikerjakan oleh PT. Adhi Persada Gedung (APG) menyisakan masalah. Gaji tukang sebesar Rp 19 juta dibawa kabur mandor.

Perwakilan PT. AGP Arif Sulistiyono berjanji akan segera menyelesaikan persoalan itu. Sebab, tindakan mandor yang membawa kabur gaji pekerja itu sangat merugikan.

“Sebenarnya kami sudah terlepas dari tanggung jawab kepada para pekerja. Cuma, karena bapak-bapak ini pernah bekerja disini maka kami bantu selesaikan masalah ini,” katanya.

Arif mengaku sudah berusaha menghubungi mandor yang membawa kabur upah pekerja itu. Namun, upaya tersebut tidak berhasik.

BACA JUGA :  Puluhan Pekerja Proyek Pasar Kolpajung Pamekasan Tak Dibayar

“Sampai saat ini mandornya kami coba untuk menghubungi namun tetap tidak bisa. Padahal, gaji para pekerja sudah diberikan terhadap mandor itu,” ungkapnya.

Dijelaskan, upah yang dibawa kabur itu untuk bayaran sebulan lebih. Akibatnya, para pekerja yang dari luar Madura itu terlantar. “Total gaji yang belum dibayar sekitar 19 juta dan kami akan upayakan untuk hari ini selesai” ucapnya

PT AGP akan terus mencari mandor tersebut. Sebab, dia harus bertanggungjawab atas gaji para pekerja itu. “Upaya lapor polisi kemungkinan akan dilakukan, namun untuk saat ini kami fokus menyelesaikan masalah para pekerja ini agar mereka cepat bisa pulang.” tukasnya. (ibl/diend)

Berita Terkait

Perolehan Suara Paling Buncit, Benarkah Mesin Parpol Pengusung Fattah-Mujahid Tak Jalan?
Komitmen Berikan Layanan Pendidikan Layak Bagi Semua Siswa, Disdikbud Pamekasan Gelar Festival Inklusi
Nahas, Lima Warga Pamekasan Wafat Diduga Akibat Hirup Gas Beracun Sumur Tua
Didampingi Mantan Bupati Achmad Syafii, Paslon Kharisma Deklarasi Menang Pilkada Pamekasan
KPU RI hingga Jajaran Pejabat Penting Jawa Timur Tinjau Kesiapan Pilkada Serentak 2024 di Pamekasan
Tegas! Begini Instruksi Kapolres Pamekasan Jelang Coblosan Pilkada Serentak 2024
Masuk Masa Tenang Kampanye, Petugas Gabungan di Pamekasan Copot APK Paslon Bupati-Wabup
Bantuan Program TKMP Kemnaker di Pamekasan Diduga Disunat, Makelar Untung Banyak

Berita Terkait

Minggu, 1 Desember 2024 - 09:22 WIB

Perolehan Suara Paling Buncit, Benarkah Mesin Parpol Pengusung Fattah-Mujahid Tak Jalan?

Kamis, 28 November 2024 - 13:32 WIB

Komitmen Berikan Layanan Pendidikan Layak Bagi Semua Siswa, Disdikbud Pamekasan Gelar Festival Inklusi

Kamis, 28 November 2024 - 13:25 WIB

Nahas, Lima Warga Pamekasan Wafat Diduga Akibat Hirup Gas Beracun Sumur Tua

Rabu, 27 November 2024 - 20:23 WIB

Didampingi Mantan Bupati Achmad Syafii, Paslon Kharisma Deklarasi Menang Pilkada Pamekasan

Selasa, 26 November 2024 - 11:52 WIB

KPU RI hingga Jajaran Pejabat Penting Jawa Timur Tinjau Kesiapan Pilkada Serentak 2024 di Pamekasan

Berita Terbaru