PAMEKASAN || KLIKMADURA – Pemilihan Kacong-Cebbhing di Kabupaten Pamekasan sempat vakum sejak tiga tahun terakhir. Tepatnya, sejak pandemi Covid-19 melanda.
Tahun ini, Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Pamekasan akan kembali menggelar kompetisi bergengsi tersebut.
Event pemilihan duta wisata tersebut mendapatkan respon positif dari masyarakat. Hal itu dibuktikan dengan antusiasme peserta yang sangat tinggi.
Kabid Pariwisata Disporapar Pamekasan R. Moh Zahri mengatakan, pagelaran Kacong Cebbhing vakum sejak 3 tahun terakhir.
Namun, tahun ini ajang bergengsi tersebut akan kembali digelar. Bahkan, rencananya akan digelar dengan meriah.
“Alhamdulillah antusiasme peserta sangat positif, hal ini dibuktikan dengan jumlah peserta yang lebih banyak daripada tahun-tahun sebelumnya,” katanya.
Zahri menambahkan, membludaknya peserta duta wisata Kacong Cebbhing tahun ini lantaran selama tiga tahun event tersebut tidak digelar.
Sebanyak 153 peserta ikut andil dalam kegiatan tersebut. Mereka akan diseleksi menjadi 30 finalis. “Terdiri dari 15 kacong dan 15 cebbhing,” terangnya.
Disporapar menyiapkan anggaran sebesar Rp 200 juta untuk event pemilihan duta wisata tersebut.
Kegiatan tersebut bertujuan regenerasi duta wisata yang akan memperkenalkan pariwisata Pamekasan kepada masyarakat luar.
“Saya berharap dengan adanya duta wisata ini, mereka mampu memperkenalkan pariwisata dan budaya yang menjadi ciri khas dari kabupaten Pamekasan,” katanya.
Dengan demikian, Kabupaten Pamekasan bisa dikenal secara nasional maupun masyarakat internasional. (ern/diend)