Gudang Penyangga Pupuk di Pamekasan Akan Tutup, Pekerja Terancam Jadi Pengangguran

Avatar

- Wartawan

Jumat, 19 Juli 2024 - 12:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gudang penyangga pupuk di Kelurahan Bugih, Pamekasan, Madura, terlihat sepi setelah pihak manajemen mengumumkan akan segera berhenti operasi.

Gudang penyangga pupuk di Kelurahan Bugih, Pamekasan, Madura, terlihat sepi setelah pihak manajemen mengumumkan akan segera berhenti operasi.

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Para pekerja gudang penyangga pupuk yang berada di Kelurahan Bugih, Kecamatan/Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur harap harap cemas. Sebab, mereka terancam jadi pengangguran setelah pihak gudang mengumumkan akan berhenti operasi.

Tidak hanya karena akan kehilangan pekerjaannya, para pekerja juga cemas lantaran tidak mendapatkan kepastian perihal pesangon dari perusahaan.

Salah satu pekerja Abd. Rahman (45) menuturkan, dirinya telah bekerja di perusahaan itu sekitar 20 tahun semenjak gudang penyangga pupuk tersebut berada di Jalan Nyalaran, Pamekasan. Namun, setelah perusahaan itu akan berhenti beroperasi, dirinya terancam tidak mendapatkan pesangon.

“Saya sudah tanya ke kepala gudang, jawabannya tidak ada kepastian, katanya masih akan ditanyakan ke kepala gudang sebelumnya. Tetapi setelah kami tanya ke kepala gudang sebelumnya itu, jawabannya jelas tidak ada pesangon,” cerita dia, Jum’at (19/7/2024).

BACA JUGA :  Miris, Bocah Berusia 11 Tahun di Pamekasan Jadi Korban Pedofilia

Menurutnya, PT. Graha Sarana Gresik dimana dirinya selama ini bekerja itu tergolong licik, sebab beberapa bulan yang lalu kepala gudang penyangga yang berada di Kelurahan Bugih tersebut dimutasi ke tempat lain diganti dengan orang baru.

“Kalau ditanyakan soal pesangon dan solusi lainnya bilangnya tidak tahu, maklum kan memang baru,” tandasnya.

Pria yang beralamat di Desa Sentol Pademawu itu berharap perusahaan bisa memberikan solusi kepada para pekerja tentang nasibnya setelah gudang berhenti beroperasi. Termasuk soal kepastian pesangonnya.

“Tidak ada solusi apa-apa, tidak memikirkan nasib para pekerjanya. Kepala gudang bertanya perjanjian hitam di atas putihnya, ya kami tidak punya, karena selama ini kami hanya bekerja saja, ya kalau minta KTP kami kasih,” keluhnya.

BACA JUGA :  Diisukan Ada Kamar Khusus hingga Datangkan Penyanyi, Kalapas Kelas-II A Pamekasan Pastikan Hoaks

Kepala Gudang PT. Graha Sarana Gresik Bugih Pamekasan, Ahmad Novian membantah jika perusahaannya akan berhenti beroperasi. Melainkan hanya melakukan efesiensi lantaran adanya pengurangan kouta pupuk bersubsidi untuk daerah Pamekasan.

“Bukan berhenti beroperasi pak, tapi kan kami ada efesiensi dari pupuk Indonesia. Jadi, tutup satu gudang tetapi kan masih ada tiga gudang lagi (di Pamekasan, red) yang beroperasi. Karena, subsidi sekarang untuk wilayah Pamekasan berkurang. Akhirnya, efesiensi,” bantahnya saat dikonfirmasi via telpon.

Adapun para pekerja yang selama ini telah bekerja itu akan dipindah ke tiga gudang lainnya, perusahaan tidak akan memberhenyikan mereka.

“Tidak diberhentikan pak, tetap aman. Soalnya kita kan nggak hengkang, kita satu PT semua. Tidal ada diberhentikan atau memberhentikan pak, tidak ada (informasi) diberhentikan itu,” pungkasnya. (*/diend)

Berita Terkait

Semarakkan Ramadan, PLN UP3 Madura Santuni Anak Yatim dan Guru Ngaji
Semarakkan Bulan Suci Ramadan, IWO Pamekasan Bagikan 500 Takjil
PLN UP3 Madura Siaga di Bulan Ramadan, Rabas Jaringan Malam Hari Agar Ibadah Masyarakat Lancar
IWO Pamekasan Bakal Bagikan 500 Takjil di Bulan Ramadan
Peserta BTS di SMPN 2 Larangan Siap Juarai Kompetisi
Siap Taklukkan Era Digital, Puluhan Siswa Dalami Ilmu Broadcasting di SMPN 1 Larangan
KURIRBAIK.ID Resmi Beroperasi, Siap Layani Kebutuhan Anak Muda hingga Emak-emak di Pamekasan
Mengharukan! Puluhan Santri SDIT Multazam Pamekasan Diwisuda Alquran Metode Ummi

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 21:32 WIB

Semarakkan Ramadan, PLN UP3 Madura Santuni Anak Yatim dan Guru Ngaji

Selasa, 11 Maret 2025 - 09:52 WIB

Semarakkan Bulan Suci Ramadan, IWO Pamekasan Bagikan 500 Takjil

Kamis, 6 Maret 2025 - 04:40 WIB

PLN UP3 Madura Siaga di Bulan Ramadan, Rabas Jaringan Malam Hari Agar Ibadah Masyarakat Lancar

Senin, 24 Februari 2025 - 10:29 WIB

IWO Pamekasan Bakal Bagikan 500 Takjil di Bulan Ramadan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 13:49 WIB

Peserta BTS di SMPN 2 Larangan Siap Juarai Kompetisi

Berita Terbaru

Opini

Negara Tidur di Atas Punggung Petani

Minggu, 15 Jun 2025 - 07:07 WIB

Ilustrasi kapal mengangkut sapi. (META AI)

Opini

Sapi Kurban dan CSR BUMN

Kamis, 5 Jun 2025 - 18:00 WIB

Opini

Komunikasi Partisipatif Tata Kelola Kota Pamekasan

Sabtu, 19 Apr 2025 - 11:08 WIB