PAMEKASAN || KLIKMADURA – Dalam rangka mengimplementasikan 5 menara ilmu yang diusung, Universitas Islam Madura (UIM) menggelar Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW tahun 1445 H/2024.
Kegiatan tersebut digelar secara rutin sebagai ciri khas kampus berbasis pesantren. Isra Mikraj itu digelar Musalla UIM, Selasa (06/02/2024).
Kegiatan keagamaan itu diikuti penuh antusias oleh rektor, wakil rektor, dosen dan pegawai pendidikan Universitas Islam Madura sebanyak 180 dosen.
Ahmad Asir M.Pd selaku Rektor UIM mengatakan, agenda Isra Mikraj dan kegiatan Islam lainnya merupakan agenda wajib yang harus dilakukan. Sebab, kampus yang dipimpin itu berbasis keislaman dan kepesantrenan.
“Sebagai universitas berbasis keislaman maka kegiatan Isra Mikraj dan perayaan hari besar Islam lainnya merupakan agenda wajib yang harus kami lakukan,” katanya.
Tujuannya, untuk mengajak para dosen dan tenaga kependidikan UIM menelaah dan menilik sejarah hidup Rasulullah termasuk perjalanan Isra Mikraj.
Pada kegiatan tersebut, UIM mendatangkan pendakwah yang sekaligus dosen di UIM, yakni KH. Abdul. Ghaffar, M.Hi.
Pada saat ceramah, diulas pula terkait cikal bakal dan perjuangan UIM sejak berdiri hingga saat ini, dengan maksud menarik hikmah dan manfaat bagi para dosen. (ern/diend)