Membahayakan!! Separuh Badan Jalan Raya Pegantenan, Pamekasan Ambles

Avatar

- Wartawan

Minggu, 26 Mei 2024 - 09:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penampakan jalan penghubung Kecamatan Pegantenan - Batumarmar, tepatnta Desa Ambender, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan.

Penampakan jalan penghubung Kecamatan Pegantenan - Batumarmar, tepatnta Desa Ambender, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan.

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Perhatian pemerintah terhadap kondisi infrastruktur jalan harus ditingkatkan. Sebab, banyak titik jalan mengalami rusak parah dan membahayakan pengendara.

Salah satunya, kerusakan jalan di Desa Ambender, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan. Dua titik di jalan penghubung antar kecamatan tersebut ambles.

Pantauan Klik Madura di lapangan, kondisi kerusakannya cukup parah. Bahkan, kerusakan tersebut mencapai separuh badan jalan.

Pengendara yang melintas di titik kerusakan tersebut harus hati-hati. Kendaraan roda empat yang berpapasan harus bergantian karena tidak bisa dilalui satu kendaraan sekaligus.

BACA JUGA :  Kuota Pupuk Bersubsidi di Pamekasan Turun 50 Persen

Marzukiy (34), salah seorang pengendara mengaku was-was saat melintas di titik jalan rusak tersebut. Dia khawatir kerusakannya semakin parah dan kendaraan yang melintas terperosok.

Selain rusak, di sepanjang ruas jalan tidak dilengkapi lampu penerangan jalan umum (PJU). Akibatnya, ketika malam hari, kondisi jalan tersebur gelap gulita.

Masyarakat harus ekstra hati-hati saat melintas. Sebab, jika tidak melihat ada kerusakan jalan, bisa jatuh dan membahayakan bagi keselamatan.

“Kerusakannya cukup parah, tentu sangat membahayakan bagi pengendara yang melintas. Makanya, harus sangat hati-hati,” katanya.

BACA JUGA :  Pernah Bekerja di Satu Perusahaan, Tiga Eks Wartawan Warnai Kontestasi Pileg Jatim 2024 Dapil Madura

Marzukiy berharap, Pemkab Pamekasan segera turun tangan memperbaiki kerusakan jalan tersebut. Sebab, jika dibiarkan bisa semakin parah dan membutuhkan biaya besar untuk memperbaiki.

Saat sekarang, sudah ada dua titik yang mengalami rusak parah. Jika dibiarkan, kerusakan tersebut akan terus bertambah.

“Semoga segera diperbaiki oleh pemerintah, agar kondisinya tidak semakin parah dan tidak membahayakan bagi keselamatan pengendara,” harapnya. (diend)

Berita Terkait

Semarakkan Ramadan, PLN UP3 Madura Santuni Anak Yatim dan Guru Ngaji
Semarakkan Bulan Suci Ramadan, IWO Pamekasan Bagikan 500 Takjil
PLN UP3 Madura Siaga di Bulan Ramadan, Rabas Jaringan Malam Hari Agar Ibadah Masyarakat Lancar
IWO Pamekasan Bakal Bagikan 500 Takjil di Bulan Ramadan
Peserta BTS di SMPN 2 Larangan Siap Juarai Kompetisi
Siap Taklukkan Era Digital, Puluhan Siswa Dalami Ilmu Broadcasting di SMPN 1 Larangan
KURIRBAIK.ID Resmi Beroperasi, Siap Layani Kebutuhan Anak Muda hingga Emak-emak di Pamekasan
Mengharukan! Puluhan Santri SDIT Multazam Pamekasan Diwisuda Alquran Metode Ummi

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 21:32 WIB

Semarakkan Ramadan, PLN UP3 Madura Santuni Anak Yatim dan Guru Ngaji

Selasa, 11 Maret 2025 - 09:52 WIB

Semarakkan Bulan Suci Ramadan, IWO Pamekasan Bagikan 500 Takjil

Kamis, 6 Maret 2025 - 04:40 WIB

PLN UP3 Madura Siaga di Bulan Ramadan, Rabas Jaringan Malam Hari Agar Ibadah Masyarakat Lancar

Senin, 24 Februari 2025 - 10:29 WIB

IWO Pamekasan Bakal Bagikan 500 Takjil di Bulan Ramadan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 13:49 WIB

Peserta BTS di SMPN 2 Larangan Siap Juarai Kompetisi

Berita Terbaru

Opini

Negara Tidur di Atas Punggung Petani

Minggu, 15 Jun 2025 - 07:07 WIB

Ilustrasi kapal mengangkut sapi. (META AI)

Opini

Sapi Kurban dan CSR BUMN

Kamis, 5 Jun 2025 - 18:00 WIB

Opini

Komunikasi Partisipatif Tata Kelola Kota Pamekasan

Sabtu, 19 Apr 2025 - 11:08 WIB