Oknum Pegawai Bank Jatim Pamekasan Diduga Tipu Nasabah, Kerugian Tembus Rp 210 Juta

Avatar

- Wartawan

Jumat, 4 Oktober 2024 - 17:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah warga melakukan aksi demonstrasi terkait dugaan penipuan di Kantor Bank Jatim Pamekasan.

Sejumlah warga melakukan aksi demonstrasi terkait dugaan penipuan di Kantor Bank Jatim Pamekasan.

PAMEKASAN || KLIKMADURA – Puluhan massa yang tergabung dalam Serikat Rakyat Pamekasan (Serap) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Bank Jatim Pamekasan, Jumat (4/10/2024).

Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk protes atas dugaan penipuan yang melibatkan oknum pegawai bank tersebut terhadap nasabah. Kerugiannya mencapai Rp 210 juta.

Koordinator Aksi, Makruf, menyampaikan bahwa salah satu oknum pegawai Bank Jatim diduga melakukan penipuan terhadap sejumlah debitur dengan berbagai iming-iming.

Salah satu modus yang dilakukan adalah dengan mengajukan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Dalam realisasinya, beberapa nasabah mendapatkan pinjaman sebesar Rp 50 juta, namun separuh dari uang tersebut diduga diambil oleh oknum pegawai bank sehingga nasabah hanya menerima separuh dari nominal pinjaman.

BACA JUGA :  Kekurangan Peserta Didik, Disdikbud Pamekasan Moratorium Pendirian SMP Baru

“Beberapa debitur juga dijanjikan pinjaman, namun seluruh dana yang cair justru diambil oleh oknum pegawai Bank Jatim tersebut,” ujarnya saat menyampaikan orasi.

Para pendemo mendesak agar pihak Bank Jatim segera menindaklanjuti dugaan penipuan itu dan memberikan kejelasan kepada nasabah yang dirugikan.

Namun, dalam aksi tersebut, pihak Bank Jatim tidak menemui massa, sehingga para demonstran memilih menyudahi aksinya tanpa mendapatkan respons dari pihak bank.

Sementara itu, upaya konfirmasi kepada pihak Bank Jatim belum membuahkan hasil. Ramadhani, Satpam yang bertugas di kantor tersebut menyampaikan bahwa pihak bank enggan memberikan pernyataan terkait kasus tersebut.

BACA JUGA :  Diduga Terjadi Kecurangan, Saksi Empat Parpol di Kecamatan Larangan Pamekasan Kompak Lapor Bawaslu

“Mohon maaf, pihak bank tidak mau diwawancara,” ujar satpam kepasa awak media yang liputan aksi tersebut. (ibl/diend)

Berita Terkait

Semarakkan Ramadan, PLN UP3 Madura Santuni Anak Yatim dan Guru Ngaji
Semarakkan Bulan Suci Ramadan, IWO Pamekasan Bagikan 500 Takjil
PLN UP3 Madura Siaga di Bulan Ramadan, Rabas Jaringan Malam Hari Agar Ibadah Masyarakat Lancar
IWO Pamekasan Bakal Bagikan 500 Takjil di Bulan Ramadan
Peserta BTS di SMPN 2 Larangan Siap Juarai Kompetisi
Siap Taklukkan Era Digital, Puluhan Siswa Dalami Ilmu Broadcasting di SMPN 1 Larangan
KURIRBAIK.ID Resmi Beroperasi, Siap Layani Kebutuhan Anak Muda hingga Emak-emak di Pamekasan
Mengharukan! Puluhan Santri SDIT Multazam Pamekasan Diwisuda Alquran Metode Ummi

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 21:32 WIB

Semarakkan Ramadan, PLN UP3 Madura Santuni Anak Yatim dan Guru Ngaji

Selasa, 11 Maret 2025 - 09:52 WIB

Semarakkan Bulan Suci Ramadan, IWO Pamekasan Bagikan 500 Takjil

Kamis, 6 Maret 2025 - 04:40 WIB

PLN UP3 Madura Siaga di Bulan Ramadan, Rabas Jaringan Malam Hari Agar Ibadah Masyarakat Lancar

Senin, 24 Februari 2025 - 10:29 WIB

IWO Pamekasan Bakal Bagikan 500 Takjil di Bulan Ramadan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 13:49 WIB

Peserta BTS di SMPN 2 Larangan Siap Juarai Kompetisi

Berita Terbaru

Opini

Komunikasi Partisipatif Tata Kelola Kota Pamekasan

Sabtu, 19 Apr 2025 - 11:08 WIB