PAMEKASAN, klikmadura.id – Sejumlah pabrikan mulai membeli tembakau milik petani. Harga tembakau rajang juga lumayan bagus. Hanya saja, petani diminta tetap menjaga kualitas dengan tidak memetik daun yang masih muda.
Imbauan itu disampaikan Ketua Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau Madura (P4TM) Haji Khairul Umam. Pria yang akrab disapa Haji Her itu siap membeli tembakau dengan harga bagus dengan catatan petani juga turut serta menjaga kualitas.
“Kualitas tembakau tahun ini sebetulnya bagus-bagus karena didukung cuaca. Kecuali, tembakau yang dipetik dalam kondisi muda dan dikasih gula, tindakan itu sangat mempengaruhi kualitas dan harga,” ucapnya.
Haji Her menjelaskan, ciri-ciri tembakau yang dipetik muda itu terlihat hijau dan tidak ada aromanya. Kalau dicampur gula, jadi lengket.
Pria yang juga owner PT. Bawang Mas itu menghimbau kepada seluruh petani untuk benar-benar menjaga kualitas tembakau yang akan di jual ke pabrikan.
“Kami P4TM berkomitmen memperjuangkan petani tembakau, jadi petani juga harus menjaga kualitas tembakaunya supaya tidak ada masalah dengan pabrik,” jelasnya.
Seluruh petani dibukakan pintu untuk menjual tembakaunya di gudang P4TM di Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan tanpa melalui perantara.
“Jadi kami P4TM berterima kasih kepada pabrikan, kalau ada praktek-praktek yang merugikan petani, kami siap mengawal dan mengadvokasi,” tutupnya.
Sementara, untuk harga pembelian tembakau di P4TM kisaran harga Rp. 45.000-70.000 perkilo gram. Harga tersebut dinilai cukup menguntungkan bagi petani. (zhrh/diend)