PAMEKASAN, klikmadura.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pamekasan mengumumkan daftar calon sementara (DCS) bakal calon legislatif (bacaleg) sejak 19 Agustus lalu. Masyarakat bisa memberikan tanggapan terhadap daftar tersebut hingga 28 Agustus mendatang.
Selama proses masa sanggah dari masyarakat masih berlaku, partai politik masih bisa mengutak-atik bacalegnya. Mulai dari merubah nomor urut, perubahan daerah pemilihan (dapil) hingga mengganti bakal calon lain.
Ketua KPU Kabupaten Pamekasan Mohammad Halili mengatakan, tahapan Pemilu 2024 terus berlangsung. Saat sekarang sampai pada tahapan DCS bacaleg.
“Saat ini, tahapan masukan dan tanggapan masyarakat terkait DCS yang telah diumumkan oleh KPU sejak tanggal 19 Agustus hingga 28 Agustus 2023,” ucapnya.
Halili melanjutkan, Bacaleg yang sudah diumumkan oleh KPU masih bisa dirubah atau diganti. Tetapi, pergantian itu ada syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya, persetujuan dari dewan pengurus pusat (DPP) parpol yang bersangkutan.
Selanjutnya, KPU akan melakukan proses pencermatan rancangan daftar calon tetap (DCT). Kegiatan itu akan berlangsung pada tanggal 24 September sampai 3 Oktober 2023.
“Terakhir 3 Oktober 2023, partai masih bisa mengganti bacaleg atau ganti dapil, tentunya berdasarkan rekomendasi DPP,” terangnya.
Sebelumnya, dari hasil proses verifikasi syarat bacaleg yang dilakukan KPU, sebanyak 533 orang dari jumlah 630 bacaleg yang didaftarkan oleh 17 parpol di Pamekasan dinyatakan memenuhi syarat.
Kemudian, KPU meminta parpol memperbaiki dan melakukan pencermatan bacalegnya. Namun, setelah diverifikasi, sebanyak 97 bacaleg dinyatakan tidak memenuni syarat (TMS). (zhrh/diend)