PAMEKASAN || KLIKMADURA – Sebanyak 1.500 kader Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Pamekasan menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ponpes Asy-Syafiiyah, Tamberu Agung, Batumarmar, Pamekasan, Senin (9/9/2024).
Kegiatan yang digelar PAC Muslimat NU Kecamatan Batumarmar itu juga dihadiri sejumlah tokoh penting. Di antaranya, Pengasuh Ponpes Al-Lathifiyah Bahrul Ulum, Jombang Nyai Hj. Munjidah Wahab Chasbullah.
Kemudian, Ketua PCNU Pamekasan KH. Taufiqurrahman Hasyim, Ketua PC Muslimat NU Pamekasan Nyai Hj. Mafrudah Zain dan Forkopimcam Batumarmar.
Pengasuh Ponpes Matsaratul Huda Panempan, Pamekasan, Dr. KH. Kholilurrahman beserta tokoh-tokoh masyarakat Pantura Pamekasan juga hadir dalam kegiatan yang berlangsung khidmat itu.
Ketua PAC Muslimat NU Batumarmar Nyai. Hj. Hafsah Masduqie,. M.Pd mengaku bersyukur perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dikemas dengan pengajian akbar itu berlangsung sukses sesuai yang direncanakan.
Nyai Hafsah juga tidak menyangka antusiasme kader Muslimat NU se Kabupaten Pamekasan begitu tinggi untuk hadir dalam kegiatan tersebut.
“Alhamdulillah sebanyak 1.500 kader Muslimat NU dari seluruh penjuru Pamekasan hadir dalam perayaan Maulid Nabi Muhammad ini,” katanya.
Nyai Hafsah menyampaikan, kegiatan tersebut sebagai bentuk syukur dan rasa bahagia dalam memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW. “Kegiatan ini juga sebagai bukti bahwa seluruh kader Muslimat NU Pamekasan kompak,” katanya.
Ketua PC Muslimat NU Pamekasan Nyai Hj. Mafrudah Zain mengapresiasi kegiatan tersebut. Dia berterima kasih kepada seluruh kader yang sangat antusias hadir pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW itu.
“Alhamdulillah, sebanyak 1.500 kader Muslimat NU se Kabupaten Pamekasan hadir dalam kegiatan yang insyaAllah mubarokah ini,” katanya saat sambutan.
Sementara itu, Pengasuh Ponpes Al-Lathifiyah Bahrul Ulum, Jombang Nyai Hj. Munjidah Wahab Chasbullah juga mengaku bersyukur bisa bersilaturrahim dengan kader Muslimat NU di Pamekasan.
Dia berharap, kegiatan yang diprakarsai PAC Muslimat NU Batumarmar itu bermanfaat dan barokah di dunia maupun di akhirat. “Alhamdulillah, semoga bermanfaat dan barokah di dunia hingga akhirat,” katanya.
Nyai Munjidah menyampaikan, Muslimat NU adalah organisasi yang didirikan para kiai dan ulama. Tujuannya, sebagai wadah bagi para perempuan untuk berorganisasi.
Perkembangan Muslimat NU sangat pesat. Saat sekarang, menyebar hingga seluruh penjuru dunia. “Hampir di seluruh negara di dunia ada Muslimat NU,” katanya.
Dengan demikian, mantan Bupati Jombang itu berharap dan meminta kepada seluruh kader Muslimat NU untuk terus bersemangat dalam berorganisasi dan bermanfaat bagi masyarakat. (pen)