Direktur Klik Madura Sari Purwati mewawanca Kepala SDN Pakong 5 Pamekasan Moh. Suri,. S.Pd.
PAMEKASAN, KLIKMADURA – SDN Pakong 5 memiliki program yang patut diapresiasi. Yakni, mendorong siswa-siswi mencitai literasi dan memiliki jiwa qurani. Dua program tersebut bertujuan untuk mencetak generasi unggul dan berakhlaqul karimah.
Kepala SDN Pakong 5 Moh. Suri,. S.Pd mengatakan, dua program unggulan itu dilaksanakan dengan baik. Setiap hari, para siswa didorong mencintai literasi seperti membaca buku di perpustakaan maupun di pojok baca yang tersedia di masing-masing kelas.
Kemudian, pembiasaan baca Al-Qur’an dan setoran hafalan juz 30 bagi setiap siswa. Dengan demikian, para siswa tidak hanya memiliki kemampuan di bidang akademik, tetapi karakter Islami.
Selain dua program unggulan tersebut, para siswa juga diberi kesempatan meningkatkan dan mengembangkan bakatnya melalui kegiatan ekstrakulikuler. Di antaranya, kegiatan seni tari, pramuka, olahraga dan tahfidz quran.
Selain itu, kelas digitalisasi sudah di terapkan sejak beberapa tahun terakhir. Mulai dari kelas 3 sampai kelas 6 sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi siswa-siswi. Hasilnya, berbagai prestasi berhasil diraih.
Yakni, delapan besa OSN IPA tahun 2022, juara 1 festival bahasa ibu (puisi bahasa Madura) tingkat kecamatan 2023 dan juara 1 festival bahasa ibu (lawak tunggal bahasa Madura) tingkat kecamatan 2023 dan juara 1 lomba cipta baca puisi 2023, best team futsal tahun 2021.
Sementara untuk program dan inovasi yang dilakukan di antaranya, Sakan-Selaqu (Satu Pekan -Satu setoran Ayat Alquran), Sakan-Saka (Satu Pekan-Satu Karya) dan Juba (Jum’at Barokah + Santunan Anak Yatim).
Lalu, bengkel literasi (program baca untuk siswa/siswi kesulitan membaca permulaan) dan pembinaan siswa berprestasi. Di samping itu, ada juga program pembelajaran yang diterapkan. Yakni, hitung cepat, permainan kartu ciri-ciri makhluk hidup dan ulartangga (MTK).
Kemudian, pemanfaatan akun belajar.id, muroja’ah + tahsin al-Qur’an dan sholat dhuha & dhuhur berjamaah.
Berkat program literasi itu, SDN Pakong 5 berhasil mencetak buku hasil karya siswa. Karya tersebut merupakan perpaduan antara aplikasi canva dan chatgpt (AI). “Ke depan, anak- anak diusahakan membuat/mengarang sendiri alur ceritanya, seperti buku dongeng,” tukas Suri. (imd/diend)