PAMEKASAN || KLIKMADURA – Seorang remaja bernama Darwin, warga Dusun Daun Tampeng, Desa Ambat, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan ditemukan tak bernyawa di perairan Desa Tlesah, Kecamatan Tlanakan.
Remaja berusia 17 tahun itu sebelumnya pergi memancing. Namun, perahu yang ditumpangi tenggelam.
Kasat Polairud Polres Pamekasan, Ipda Isrok Wahyudi, menyatakan bahwa penemuan jasad korban berkat laporan nelayan yang diterima melalui Syahbandar sekitar pukul 08.00 WIB.
“Kami segera bergerak bersama tim gabungan dari Basarnas, TNI AL, Polsek, dan Koramil untuk melakukan evakuasi di lokasi kejadian,” ungkapnya.
Proses evakuasi berlangsung hingga pukul 09.00 WIB, di mana jasad korban berhasil dibawa ke dermaga sebelum akhirnya dievakuasi ke Puskesmas untuk proses visum. Setelah itu, jenazah Darwin diserahkan kepada pihak keluarga.
Berdasarkan informasi dari keluarga, insiden terjadi pada Sabtu malam saat Darwin bersama seorang rekannya pergi memancing. Mereka berangkat dari rumah pukul 15.00 WIB dan tiba di lokasi sekitar pukul 17.00 WIB. Namun musibah terjadi. Kapal fiber yang mereka tumpangi miring hingga akhirnya tenggelam.
Korban yang selamat sempat berusaha menolong Darwin, tetapi karena kelelahan dan korban tidak bisa berenang, upaya penyelamatan gagal.
“Korban yang selamat berhasil ditolong oleh nelayan setempat. Ia sempat pingsan dan langsung dibawa ke Puskesmas,” ujar Ipda Isrok Wahyudi.
Tim medis memastikan penyebab kematian Darwin akibat tenggelam. Kejadian ini menjadi peringatan bagi masyarakat pesisir untuk lebih berhati-hati saat melaut, terutama memastikan kondisi kapal dan kemampuan berenang para penumpang. (ibl/diend)