Sesuai Janji Gubernur Khofifah, RSU Mohammad Noer Pamekasan Akan Jadi Rumah Sakit Rujukan di Madura

Avatar

- Wartawan

Sabtu, 19 Agustus 2023 - 17:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pekerja terus menyelesaikan satu persatu pembangunan RSU Mohammad Noer di Desa Laden, Kecamatan Kota Pamekasan. (ZAHRATUL LAILA / KLIK MADURA)

Pekerja terus menyelesaikan satu persatu pembangunan RSU Mohammad Noer di Desa Laden, Kecamatan Kota Pamekasan. (ZAHRATUL LAILA / KLIK MADURA)

PAMEKASAN, klikmadura.id Pemerintah Provinsi Jawa Timur tengah membangun gedung baru Rumah Sakit Umum (RSU) Mohammad Noer Pamekasan. Pembangunan itu membutuhkan anggaran ratusan miliar rupiah hingga selesai.

Pembangunan gedung rumah sakit itu merupakan bagian dari realisasi janji politik Gubernur Khofifah yakni, membangun rumah sakit rujukan kelas B pertama di Madura. Tujuannya, agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat semakin maksimal.

Direktur RSU Moh. Noer Pamekasan Nono Ifantono menerangkan, pembangunan gedung baru merupakan program Gubernur Khofifah sejak 2019. Saat sebelum menjabat gubernur, mantan menteri sosial itu berjanji akan membangun rumah sakit rujukan di Madura.

BACA JUGA :  Dinas PUPR Pamekasan Akui Ada Jalan 20 Tahun Tak Tersentuh Perbaikan

“Rumah sakit milik provinsi di Madura hanya RSU Mohammad Noer. Jadi, rumah sakit ini dijanjikan oleh Gubernur Khofifah dalam kampanyenya untuk dikembangkan menjadi rumah sakit rujukan di wilayah Madura,” katanya.

Kemudian, setelah Gubernur Khofifah dilantik menjadi gubernur, akhirnya program tersebut masuk dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). Dengan demikian, pembangunan gedung baru rumah sakit itu menjadi prioritas untuk direalisasikan.

Nono menambahkan, membangun rumah sakit kelas B itu butuh anggaran total lebih dari Rp 400 miliar. Pembangunan strukturnya baru terealisasi tahun ini karena banyak tahapan yang perlu diselesaikan.

BACA JUGA :  Kepala SMAN 3 Pamekasan Apresiasi BTS, Sebut Bisa Rangsang Daya Kreativitas Siswa

Mulai dari rencana pengadaan tanah pada tahun 2019. Pada saat itu, anggaran sudah ada namun dinilai mepet waktu sehingga tidak bisa direalisasikan.

Pada tahun 2020, baru mendapatkan aset tanah dari Pemprov Jatim. Dengan demikian, tahapan-tahapan lain yang perlu diselesaikan mulai digarap.

“Kami melihat dari segi luasan tanah yang memenuhi syarat, akhirnya dipilih di Desa Laden, Kecamatan Kota karena memenuhi standar persyaratan. Setelah itu, dilanjutkan dengan studi kelayakan dulu,” ujarnya. (zhrh/diend)

Berita Terkait

Buruan Merapat! Klinik Kecantikan Elysia Estetika Launching Produk dan Treatment Baru
Ruang Tunggu Tidak Layak, Pasien Dokter Spesialis di Pamekasan Terpaksa Tidur di Amperan
Aktivis Minta KKP Juga Investigasi SHM Pantai Desa Ambat Pamekasan
IAIN Madura Launching PMB Tahun 2025, Buka 7 Jalur Pendaftaran
Ketua Dewan sebut Perputaran Uang di Pamekasan Selama 2024 Hampir Setara dengan Total APBD
BRI Pamekasan Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Forkopimda Pamekasan Tinjau Dapur Sehat SPPG, Ketua Dewan Pastikan Program MBG Aman dan Lancar
Polres Pamekasan Grebek Judi Sabung Ayam di Desa Somalang, Kades Minta 18 Orang yang Diamankan Ditindak Tegas

Berita Terkait

Sabtu, 25 Januari 2025 - 14:37 WIB

Buruan Merapat! Klinik Kecantikan Elysia Estetika Launching Produk dan Treatment Baru

Jumat, 24 Januari 2025 - 19:06 WIB

Ruang Tunggu Tidak Layak, Pasien Dokter Spesialis di Pamekasan Terpaksa Tidur di Amperan

Jumat, 24 Januari 2025 - 13:46 WIB

Aktivis Minta KKP Juga Investigasi SHM Pantai Desa Ambat Pamekasan

Kamis, 23 Januari 2025 - 15:21 WIB

IAIN Madura Launching PMB Tahun 2025, Buka 7 Jalur Pendaftaran

Rabu, 22 Januari 2025 - 16:53 WIB

Ketua Dewan sebut Perputaran Uang di Pamekasan Selama 2024 Hampir Setara dengan Total APBD

Berita Terbaru