PAMEKASAN || KLIKMADURA – SMP Plus Nurul Hikmah Pamekasan gelar lepas pisah ke XIII tahun pelajaran 2023-2024 di Hotel Cahaya Berlian, Minggu (23/6/2024).
Kegiatan yang mengangkat tema “Mengukir Kenangan, Menapak Jalan Menuju Masa Depan” itu dihadiri Kasi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Munhari, M.Pd, mewakili Kadisdikbud Pamekasan Akhmad Zaini, M.HP, mantan Wakil Bupati Pamekasan Dr. RB. Fattah Jasin, dan wali murid.
Kepala SMP Plus Nurul Hikmah, Muh. Muhsin Ghazali,. M.Pd menyampaikan, kegaiatan tersebut bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada santri karena sudah berjuang selama tiga tahun di bangku sekolah.
“Kami memberikan apresiasi kepada 71 siswa-siswi yang diwisuda hari ini, baik yang meraih juara akademik maupun juara non akademik,” katanya saat sambutan.
Selain memberi apresiasi, Muhsin menyampaikan bahwa kegiatan tersebut juga dimaksudkan untuk memberikan laporan kepada wali murid. Sebab, mereka sudah menitipkan putra-putrinya di lembaga pendidikan SMP Plus Nurul Hikmah.
“Kami dari pihak sekolah mengembalikan amanah ini kepada orang tua beserta progres murid selama penyampaian ilmu atau transformasi ilmu yang dilakukan oleh tenaga pendidik dan peserta didik,” sambungnya.
Ia menuturkan, selama santriwan dan santriwati belajar di SMP Plus Nurul Hikmah, dua kewajiban harus ditunaikan untuk bisa lulus tanpa syarat. Yakni, wajib menghafal Alquran dan wajib fasih uji kemampuan tarjim Alquran secara perkata.
“Bagi kelas tahfidz wajib menghafal Alquran, ada yang mampu menghafal 2 jus, 3 jus bahkan ada yang 5 jus. selain itu kami juga punya uji kemampuan tarjim Alquran secara perkata,” katanya.
“Tarjim Alquran ini diuji publik. Santri selama tiga tahun wajib menerjemahkan perkata dari surat Al Baqarah mulai ayat 1 sampai 100, ini salah satu persyaratan kelulusan,” terangnya.
Muhsin menyampaikan, kegiatan tersebut juga memberikan gambaran kepada orang tua bahwa anaknya yang mengenyam pendidikan di SMP Nurul Hikmah bisa berprestasi.
Muhsin berharap, para santri yang lulus tahun pelajaran 2023-2024 teru istiqomah dalam memperjuangkan nilai-nilai kebaikan.
“Kami berharap, nilai-nilai baik yang didapat selama tiga tahun harus tetap di pertahankan, seperti solat berjemaah tepat waktu, dzikir bersama dan baca Alquran bersama,” tandasnya. (ibl/diend)