Insiden Pembacokan di Kecamatan Ketapang Sampang Diduga Dipicu Persoalan Pilkada, Satu Orang Tewas

Avatar

- Wartawan

Minggu, 17 November 2024 - 22:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangkapan layar insiden pembacokan yang diduga dipicu persoalan Pilkada di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Sampang.

Tangkapan layar insiden pembacokan yang diduga dipicu persoalan Pilkada di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Sampang.

SAMPANG || KLIKMADURA – Insiden berdarah terjadi di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Minggu (17/11/2024). Diduga, kejadian tersebut dipicu persoalan Pilkada.

Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie membenarkan kejadian pembacokan tersebut. Namun, dia belum bisa membeberkan kronologis kejadiannya.

Alasannya, karena polisi sedang melakukan penyelidikan di lapangan. Setelah hasil penyelidikan rampung, akan disampaikan secara terbuka kepada publik.

“Benar (ada kejadian pembacokan), saat ini tim sedang melakukan pendalaman terkait peristiwa tersebut, mohon tunggu hasil pemeriksaan untuk informasi secara lengkap, nanti insyaallah ada konferensi pers,” ujarnya.

Klik Madura menerima pesan suara yang berisi tentang penjelasan kronologis kejadian tersebut. Menurut isi pesan suara itu, kejadian itu bertepatan dengan kunjungan Calon Bupati Sampang H. Slamet Junaidi ke salah satu kiai di Desa Ketapang Laok.

BACA JUGA :  Belum Genap Satu Tahun, 50 PMI Ilegal Asal Sampang Dideportasi

“Aba Idi (H. Slamet Junaidi) diundang ke kediaman KH. Mualli di Desa Ketapang Laok, beliau tidak ada acara lain, hanya dalam bentuk menghargai sehingga menghadiri undangan tersebut sekaligus silaturahmi,” ungkap seseorang dalam pesan suara yang beredar.

Setelah selesai acara, Aba Idi beranjak pulang. Namun, ternyata ada mobil kijang menghadang di jalan yang akan dilewati. Akhirnya rombongan keluar dengan melewati jalur lain.

Namun, di jalan itu masih ada penghadangan dengan gorong-gorong. Tim yang membersamai paslon nomor urut 02 itu memindahkan gorong-gorong tersebut dan berhasil melewati aksi penghadangan itu.

BACA JUGA :  Air Keruh dan Berbau, Perumdam Trunojoyo Sampang Salurkan Air Bersih Pakai Tandon

Kemudian, beberapa warga yang melakukan penghadangan itu mendatangi kediaman kiai tempat Aba Idi bertamu. Lalu, terjadilah cekcok hingga berujung pembacokan.

Dalam video yang beredar, korban mengalami luka berat di area kepala, tubuh dan paha. Korban tewas setelah memperoleh perawatan.

Korban diketahui warga Pamekasan yang berkeluarga ke Desa Ketapang Daya. Alhmarhum juga disebut sebagai pendukung Paslon H. Slamet Junaidi – H. Ahmad Mahfudz (Jimad Sakteh). (zhr/diend)

Berita Terkait

Dalami Peran Media Dalam Pengamanan Pilkada 2024, Mahasiswa Unesa Kunjungi Klik Madura
Klik Madura-Polres Sampang Pererat Sinergitas dan Kolaborasi
GAMM Segera Salurkan 100 Mushaf Al-Qur’an Hasil Hibah BAZNAS Sampang
Sambut Ramadan, PLN UP3 Madura Berbagi Kebahagiaan dengan Anak Yatim di Yayasan Al Mukmin Islamic School
Selama Bulan Suci Ramadan, BAZNAS Sampang Siapkan Empat Program Prioritas
Tiga Tahun Perpusda Sampang Puasa Anggaran Pengadaan Buku Digital
Air Keruh dan Berbau, Perumdam Trunojoyo Sampang Subsidi 800 Pelanggan Terdampak
Dalami Penangkapan Rokok Bodong, Polres Sampang Panggil Admin J&T Cargo Banyuates

Berita Terkait

Senin, 14 April 2025 - 11:19 WIB

Dalami Peran Media Dalam Pengamanan Pilkada 2024, Mahasiswa Unesa Kunjungi Klik Madura

Rabu, 12 Maret 2025 - 22:00 WIB

GAMM Segera Salurkan 100 Mushaf Al-Qur’an Hasil Hibah BAZNAS Sampang

Kamis, 6 Maret 2025 - 16:07 WIB

Sambut Ramadan, PLN UP3 Madura Berbagi Kebahagiaan dengan Anak Yatim di Yayasan Al Mukmin Islamic School

Rabu, 5 Maret 2025 - 12:23 WIB

Selama Bulan Suci Ramadan, BAZNAS Sampang Siapkan Empat Program Prioritas

Senin, 10 Februari 2025 - 20:56 WIB

Tiga Tahun Perpusda Sampang Puasa Anggaran Pengadaan Buku Digital

Berita Terbaru

Opini

Komunikasi Partisipatif Tata Kelola Kota Pamekasan

Sabtu, 19 Apr 2025 - 11:08 WIB