SAMPANG || KLIKMADURA – Ratusan warga pendukung Paslon Bupati-Wakil Bupati H. Slamet Junaidi – H. Ahmad Mahfudz (Jimad Sakteh) menduduki Kantor KPU dan Bawaslu Sampang, Sabtu (30/11/2024).
Kedatangan para pendukung paslon nomor urut 2 itu dalam rangka mengawal perolehan suara hasil pemilihan lalu.
Sebab, santer dikabarkan KPU akan menggelar pemungutan suara ulang (PSU) di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS).
Jubir Tim Pemenangan Jimad Sakteh Amin Arif Tirtana mengatakan, kedatangannya ke Kantor KPU dan Bawaslu dalam rangka mengawal kemenangan paslon jagoannya.
Sebab, santer dikabarkan KPU Sampang bakal menggelar PSU di sejumlah TPS. Tindakan tersebut dicurigai sebagai upaya untuk menggagalkan kemenangan Jimad Sakteh.
Dengan demikian, para tim dan para simpatisan inisiatif menggelar audiensi dengan KPU dan Bawaslu Sampang untuk mempertanyakan kebenaran perihal PSU tersebut.
“Kami datang kesini tidak ada maksud lain selain mengamankan kemenangan Jimad Sakteh,” katanya kepada awak media.
Namun, setelah audiensi dengan penyelenggara pemilu, dipastikan hanya ada dua TPS yang akan digelar PSU. Yakni, satu TPS di Kecamatan Kedungdung dan satu TPS di Kecamatan Torjun.
“KPU (Sampang) memastikan tidak ada PSU lain selain di dua TPS itu,” katanya.
Amin Arif Tirtana menyampaikan, kemenangan Jimad Sakteh pada Pilkada 2024 sangat signifikan. Dia mengklaim unggul di 9 kecamatan dibanding Palson KH. Muhammad bin Muafi Zaini – H. Abdullah Hidayat (Mandat).
Paslon Jimad Sakteh mengklaim memeroleh 338.879 suara atau 53,5 persen dari total suara pada Pilkada yang digelar pada Rabu, 27 November 2024 lalu. (pen)