SAMPANG || KLIKMADURA – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sampang gagal mencapai target Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) tahun 2024 di sektor parkir.
Terbukti, menjelang puncak akhir tahun, realisasinya hanya Rp 297.005.000 dari total target Rp 3,5 miliar. Jika diprosentase, hanya 8,5 persen.
Kasi Lalu Lintas Jalan, Bidang Hubungan Darat, Dishub Sampang, Khotibul Umam mengatakan, ada masalah dalam pengelolaan parkir. Salah satunya, beberapa juru parkir (jukir) tidak menyetor sesuai target yang disepakati bersama.
Setiap jukir ditarget setoran setiap hari. Tujuannya, agar pendapatan bisa sesuai target tahunan yang telah ditetapkan. Namun, ketentuan tersebut kerap diabaikan.
“Kami sudah menargetkan setoran setiap hari sebesar Rp 50 ribu setiap jukir, tetapi masih sering tidak sesuai yang kami targetkan,” katanya.
Dijelaskan, Dishub Sampang menentukan titik parkir yang dikelola juru parkir (Jukir) yang telah dipilih. Ada 60 titik parkir, dengan rincianya 50 titik di dalam kota, 10 titik di pasar-pasar yang di Kecamatan.
Kabid Hubungan Darat, Dishub Sampang, Hery Budianto mengatakan, jika realisasi PAD tahun 2024 di sektor parkir tidak mencapai target, akan dijelaskan sesuai dinamika yang terjadi di lapangan.
“Akan kami jelaskan seusai kondisi di lapangan beserta kendala-kendala yang kami alami,” tandasnya. (san/diend)