SAMPANG || KLIKMADURA – Ribuan santri dan alumni menghadiri istighosah akbar yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Nazhatut Thullab, Prajjan, Camplong, Minggu, (18/11/2024).
Kegiatan tersebut digelar dalam rangka do’a bersama untuk kedamaian, keselamatan, dan kesejahteraan masyarakat Sampang di tengah berbagai tantangan yang dihadapi saat ini.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 20.00 WIB itu diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan pembacaan surah yasin bersama. Kemudian, dilanjutkan dengan dzikir, sholawat, dan doa bersama yang dipimpin oleh majelis Pengasuh Pondok Pesantren Nazhatut Thullab.
Istighatsah tersebut juga bertujuan untuk memohon pertolongan kepada Allah SWT agar masyarakat Sampang senantiasa diberi perlindungan dari berbagai bencana dan permasalahan sosial.
Dalam sambutannya, Majelis Alumni Pondok Pesantren Nazhatut Thullab, Karim Abdul Hasan menyampaikan pentingnya memperbanyak doa dan dzikir untuk kemaslahatan bangsa dan juga kelancaran dalam pelaksanaan demokrasi di Sampang.
“Melalui istighatsah akbar ini, kita semua memohon kepada Allah agar negeri ini selalu dalam lindungan-Nya, dijauhkan dari marabahaya, serta diberikan keberkahan dan kemakmuran, serta kelancaran kepada Kiyai Mamak dalam pemilihan bupati,” ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh santri dan alumni untuk senantiasa menjaga persatuan dan kerukunan di tengah momentum demokrasi tersebut.
“Kita berdoa agar suasana politik dan sosial di negara ini tetap kondusif menjelang Pilkada 2024, serta terhindar dari fitnah dan konflik yang dapat memecah belah bangsa,” tambahnya.
Kegiatan yang berlangsung khidmat itu dihadiri lebih dari 3.000 santri dan alumni Pondok Pesantren Nazhatut Thullab, Prajjan, Sampang.
Salah satu alumni, H. Syakur (44), menyatakan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Dia berharap, doa yang dipanjatkan dikabulkan oleh Allah SWT.
“Saya sangat bersyukur bisa ikut dalam istighatsah ini. Semoga doa-doa kita semua dikabulkan oleh Allah dan bangsa ini bisa selalu damai dan sejahtera,” ucapnya.
Kegiatan tersebut ditutup dengan doa bersama untuk kelancaran dan kemenangan salah satu majelis keluarga Pondok Pesantren yang sedang mencalonkan diri di Pilkada Serentak 2024.
“Ya Allah, semoga K.H. Muhammad bin Mu’afi Zaini ditakdirkan menjadi bupati Sampang,” tandasnya dalam doa yang dilantunkan. (san/diend)