Empat Pasar Tradisional Tak Difungsikan, Aktivis Geruduk Diskoperindag Sumenep

Avatar

- Wartawan

Jumat, 9 Juni 2023 - 16:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aktivis GPDS saat audiensi dengan Kepala Diskoperindag Sumenep Chainur Rasyid.

Aktivis GPDS saat audiensi dengan Kepala Diskoperindag Sumenep Chainur Rasyid.

SUMENEP, klikmadura.id – Sejumlah aktivis Gerakan Pemuda Desa Sumenep (GPDS) audiensi dengan Dinas Koperasi UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Sumenep. Kedatangan para aktivis tersebut lantaran terdapat empat pasar tradisional yang tidak difungsikan. Ketua GPDS Moh Fairus Abadi menyebutkan, empat pasar yang mangkrak yakni, di Pakandangan dan Pasar Anom. Pasar Batuan dan Pasar Pulau Kangayan. “Berdasarkan hasil investigasi kami di lapangan, empat pasar yang dibangun dengan uang rakyat itu tidak difungsikan,” katanya. Padahal, empat pasar yang dibangun dengan anggaran sangat besar untuk mampu meningkatkan ekonomi masyarakat.
BACA JUGA :  Pemkab Sumenep Bagikan 46,8 Ton Pupuk Gratis kepada Petani Tembakau
Fairus menuding, mangkraknya pasar itu menjadi bukti kegagalan Diskoperindag dalam melakukan perencanaan pembangunan. “Harusnya Diskoperindag lebih terukur dalam membangun agar tidak ada fasilitas negara yang mudazir. Kesejahteraan masyarakat juga terangkat,” katanya. Kepala Diskoperindag Chainur Rasyid berdalih, Pasar Anom blok A bukan kewenangan Diskoperindag. Sebab, yang membangun blok tersebut Bank BPRS Bhakti Sumekar. Sementara Pasar di Kecamatan Batuan, Chainur Rasyid mengaku tidak mengetahui secara detail. Sebab kebijakan pembangunan pasar tersebut dilakukan pimpinan Diskoperindag sebelumnya. Lalu, Pasar Kangayan, pembangunannya akan dilanjutkan agar segera dioperasikan. “Kami sudah turun ke Kangayan untuk melanjutkan pembangunan pasar agar bisa segera beroperasi,” ujarnya. (fix/diend)

Berita Terkait

BTN-Perumdam Tirta Jaya Pamekasan Teken MoU, Beri Solusi Layanan Perbankan untuk Karyawan
Kronologis Lengkap Seorang Ibu di Sumenep Bujuk Anaknya Layani Birahi Oknum Kepsek
Bupati Sumenep Revisi Perbup Penatausahaan Pembelian Tembakau, Sampel Tak Boleh Lebih 1 Kg dan Wajib Dibeli
NasDem Dikabarkan Rekomendasi Achmad Fauzi Nyalon Bupati, Begini Tanggapan DPD NasDem Sumenep
Motivasi Santri Melanjutkan Pendidikan Tinggi, KKN IAIN Madura Posko 6 Gelar Sharing Sesion
NasDem Sumenep Sebut Rekomendasi Pasangan Achmad Fauzi – KH. Imam Hasyim di Luar Prediksi
Ditunjuk Megawati Jadi Bacawabup Achmad Fauzi, Ternyata KH. Imam Hasyim Bukan Orang Sembarangan
Pragaan Fair 2024 Meriah, Angkat Tema Menjaga Tradisi Menumbuhkan Ekonomi

Berita Terkait

Rabu, 4 September 2024 - 22:12 WIB

BTN-Perumdam Tirta Jaya Pamekasan Teken MoU, Beri Solusi Layanan Perbankan untuk Karyawan

Selasa, 3 September 2024 - 15:11 WIB

Kronologis Lengkap Seorang Ibu di Sumenep Bujuk Anaknya Layani Birahi Oknum Kepsek

Rabu, 14 Agustus 2024 - 10:18 WIB

Bupati Sumenep Revisi Perbup Penatausahaan Pembelian Tembakau, Sampel Tak Boleh Lebih 1 Kg dan Wajib Dibeli

Selasa, 13 Agustus 2024 - 12:10 WIB

NasDem Dikabarkan Rekomendasi Achmad Fauzi Nyalon Bupati, Begini Tanggapan DPD NasDem Sumenep

Sabtu, 10 Agustus 2024 - 06:17 WIB

Motivasi Santri Melanjutkan Pendidikan Tinggi, KKN IAIN Madura Posko 6 Gelar Sharing Sesion

Berita Terbaru

Warga melintas di depan Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pamekasan.

Pamekasan

Jumlah Penerima BPNT di Pamekasan Turun Drastis

Sabtu, 5 Okt 2024 - 17:02 WIB