Ratusan Warga Gelar “Rokat Jhalan”, Doakan Pintu Hati Pemangku Kebijakan Terketuk Perbaiki Jalan Rusak

Avatar

- Wartawan

Rabu, 14 Juni 2023 - 19:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ratusan warga menghadiri rokat jhalan sebagai bentuk protes kepada pemerintah yang mengabaikan jalan rusak.

Ratusan warga menghadiri rokat jhalan sebagai bentuk protes kepada pemerintah yang mengabaikan jalan rusak.

SUMENEP, klikmadura.id – Ratusan masyarakat yang terdiri dari tokoh ulama dan aktivis menggelar doa bersama. Mereka mendoakan pemangku kebijakan terbuka hatinya untuk memperbaiki jalan penghubung Desa Gapura Tengah-Tamidung, Kecamatan Batang-batang yang mengalami rusak parah. Perjuangan mereka bukan hanya sekali dua kali. Berbagai bentuk aksi protes dilakukan. Mulai audiensi, turun jalan, hingga menggelar doa bersama itu. “Kegiatan ini ikhtiar kami untuk mengetuk hati para pemangku kebijakan melalui pintu langit yang ampuh, karena sulitnya pintu bumi untuk ditempuh,” ucap aktivis Gerakan Pemuda Segitiga (GPS) Desa Nur Hayat.
BACA JUGA :  Jalur Utama Terminal Trunojoyo Sampang Rusak, Aspal Mengelupas, Besi Terlihat
Jalan rusak penghubung dua desa itu rusak sudah lama. Diperkirakan, tidak ada perbaikan sejak 14 tahun terakhir. Masyarakat kerap meminta masyarakat segera memperbaiki jalan itu. Tapi, tidak diindahkan. Melalui doa bersama tersebut, diharapkan pintu hati para pemangku kebijakan terketuk. Mulai pemerintah desa, kecamatan, hingga kabupaten didoakan agar punya kepedulian terhadap persoalan yang dihadapi masyarakat kecil. Masyarakat mendesak pemerintah segera mengalokasikan dana perbaikan jalan senilai Rp 1 miliar APBD Perubahan 2023. Kemudian, pada APBD 2024 dianggarkan kembali senilai Rp 4 miliar. Nominal tersebut sesuai dengan yang muncul saat audiensi dengan DPRD Sumenep beserta Dinas PUTR. “Semoga upaya yang kami lakukan berbuah hasil,” harapnya. (fix/diend)

Berita Terkait

Dukung Program Asta Cita Presiden Prabowo, Kapolres Sumenep Tabur 12 Ribu Benih Ikan
Harga Eceran LPG Melon di Sumenep Tembus Rp 20 Ribu, Warga Miskin Mengeluh
Walhi Jatim Ungkap 21 Hektare Laut Kampung Tapakerbau Sumenep Ber-SHM
Usai Warga Kampung Tapakerbau Siaga 24 Jam, Rencana Penggarapan Tambak Garam Batal
Menteri KKP Bakal Turunkan Tim Cek SHM Laut Kampung Tapakerbau Sumenep
Penuhi Kebutuhan Listrik Masyarakat, PLN Resmikan 5 PLTS di Pulau-Pulau Kecil Wilayah Kabupaten Sumenep
Tugu Keris Perkuat Identitas Sumenep sebagai Kota Keris
Gagal Bayar Jasa Quick Count Pilkada 2024 Sepengetahuan Sekda dan Bupati Sumenep

Berita Terkait

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:18 WIB

Dukung Program Asta Cita Presiden Prabowo, Kapolres Sumenep Tabur 12 Ribu Benih Ikan

Selasa, 28 Januari 2025 - 11:32 WIB

Harga Eceran LPG Melon di Sumenep Tembus Rp 20 Ribu, Warga Miskin Mengeluh

Senin, 27 Januari 2025 - 09:08 WIB

Walhi Jatim Ungkap 21 Hektare Laut Kampung Tapakerbau Sumenep Ber-SHM

Jumat, 24 Januari 2025 - 12:49 WIB

Usai Warga Kampung Tapakerbau Siaga 24 Jam, Rencana Penggarapan Tambak Garam Batal

Jumat, 24 Januari 2025 - 10:30 WIB

Menteri KKP Bakal Turunkan Tim Cek SHM Laut Kampung Tapakerbau Sumenep

Berita Terbaru